GridOto.com - Max Vestappen mengakui peluang Red Bull untuk jadi yang tercepat saat kualifikasi F1 Singapura tipis.
Duo Red Bull, sempat jadi pemuncak catatan waktu saat FP1 F1 Singapura dengan tempati posisi satu dan dua.
Tapi saat FP2 F1 Singapura, kedua pembalap Red Bull harus melorot ke posisi tiga dan empat.
Posisi Red Bull bisa saja makin turun andai Sebastian Vettel menggunakan ban Hypersoft.
(BACA JUGA : FP2 F1 Singapura: Sebastian Vettel Crash, Kimi Raikkonen Jadi yang Tercepat)
"Red Bull tidak punya kecepatan untuk bersaing meraih pole position saat kualifikasi," kata Max Verstappen.
"Kami sedikit ketinggalan, tapi masih mobil masih bisa dikembangkan," sambung Max Verstappen.
"Bukan hari yang sempurna untuk saya, kami akan lihat apa yang terjadi pada hari kedua," tutur Max Verstappen.
Max Verstappen tahun depan akan menjadi team leader setelah Daniel Ricciardo memutuskan hengkang dari Red Bull Racing.
(BACA JUGA : Gawat! Bos Mercedes Kritik Tim-tim F1 Enggak Punya Nyali)
Max Versttapen mengakui timnya butuh kerja keras untuk sesi kualifikasi F1 Singapura.
"Kami masih butuh mengembangkan mobil sedikit lagi, kami punya banyak pekerjaan dan kami akan lihat saat kualifikasi," imbuh Max Verstappen.
"Kami masih punya banyak waktu untuk bersiap hadapi sesi kualifikasi F1 Singapura." pungkas Max Verstappen.