GridOto.com-SKYACTIV-CHASSIS dan SKYACTIV-BODY merupakan bagian dari teknologi SKYACTIV kebanggaan Mazda.
Kalau SKYACTIV-BODY fokusnya pada membuat struktur bodi mobil yang ringan tapi mampu memberikan performa keselamatan dan rigiditas (kekakuan) bodi yang tinggi.
Untuk mencapainya Mazda menerapkan material besi High Tensile dan Ultra High Tensile, merancang struktur 4 buah cincin steel demi rigiditas bodi, dan crumple Zones yang dirancang dengan konsep multi-load path.
"SKYACTIV-BODY dibangun dari struktur baja ringan berkekuatan tinggi yang dipasang di area-area tertentu pada bagian bodi dan chassis, yang bertujuan untuk memperkuat Passenger Body Cell," ucap Fedy Dwi Parileksono, Public Relation & Media Communication PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) kepada GridOto.com.
Sementara itu kalau SKYACTIV-CHASSIS lebih fokus untuk menyatukan mobil dan pengendaranya.
(BACA JUGA: Begini Cara Mazda SKYACTIV-BODY Meredam Benturan Saat Tabrakan Depan)
Kalau dalam bahasa marketing Mazda ini disebut dengan konsep "jinba ittai".
Ini dicapai Mazda melalui rekayasa teknik di suspensi, kemudi dan bahkan sampai desain tempat duduk pengemudi.
"SKYACTIV-CHASSIS yang mempunyai karakter kaku dan rigid, ini sangat membantu pengemudi untuk mendapatkan feel mengemudi yang baik dan presisi," lanjut Fedy.
Mazda sendiri saat ini telah melakukan pengembangan pada SKYACTIV-BODY dan SKYACTIV-CHASSIS ini yang rencananya akan diperkenalkan secara resmi tahun 2019 nanti.
Kebetulan GridOto.com diberikan kesempatan menjajal hasil pengembangan tersebut di Jepang pada Mei 2018.
"Arsitektur kendaraan terbaru ini menyuguhkan konsep jinba-ittai dengan mengoptimalkan kemampuan alami manusia," jelas Akira Kyomen, Program Manager Vehicle Development Division Mazda Motor Company kepada GridOto.com waktu itu.
(BACA JUGA: Bukan Cuma Sasis, Bagian Ini Juga Dioptimalkan Di Platform SKYACTIV)
Kemampuan alami manusia yang dieksplorasi Mazda adalah stabilitas dinamis saat orang berjalan.
"Arsitektur kendaraan terbaru ini mampu mengoptimalkan kemampuan keseimbangan manusia," lanjut Kyomen.
Untuk mencapai hal tersebut, Mazda melakukan sejumlah pengembangan pada platform SKYACTIV terbarunya.
Platform SKYACTIV ini dibuat lebih ringan untuk meningkatkan efisiensi energy.
Guncangan atau getaran dari jalan juga direduksi untuk meningkatkan kendali pengemudi.
"Kami juga membuat struktur yang lebih rigid menggunakan material besi ringan untuk meningkatkan handling mobil," ucap Kyomen dengan semangat.