GridOto.com - Honda All New Brio yang sudah diluncurkan sejak ajang GIIAS 2018 lalu, sampai saat ini belum punya harga resmi.
Menurut Honda, pihaknya masih tunggu regulasi dari pemerintah soal harga jual mobil LCGC.
Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor, mengatakan jika regulasi baru soal LCGC rencananya akan keluar di bulan September 2018.
"Karena kan itu LCGC, mau sebagus apapun mobilnya, berapapun harganya, kami harus ikut peraturan pemerintah," katanya saat ditemui di Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.
(BACA JUGA: Ini 5 Aturan Perubahan Ruas Jalan Ganjil Genap Saat Asian Para Games)
Jonfis juga berujar, pemerintah punya perhitungan sendiri soal harga jual LCGC.
Honda bisa saja memberikan banyak fitur pada All New Brio, namun soal harga tetap harus mendapat persetujuan.
"Jadi kalau sudah approve akan kami kasih tahu," terang Jonfis.
Seperti diketahui, Brio lawas yang saat ini stoknya sudah tak banyak dijual mulai harga Rp 132,5 juta hingga Rp 180 juta untuk model termahal.
(BACA JUGA: Catat Sob! Ini Daftar Ruas Jalan yang Ditutup Saat Penutupan Asian Games 2018)
Jonfis pun belum bisa menerka berapa beda harga Brio lawas dengan All New Brio.
"Dulu kami luncurkan Brio tanggal 22 September, semua kompetitor juga sekitar September waktu itu," jelasnya.
"Setahun setelah itu baru boleh berubah. Nah September kan tinggal sebentar lagi, kita tunggu dulu lah," sambung Jonfis.
Ia juga mengatakan, sejak peluncuran LCGC, batas harga LCGC tergantung dari fiturnya.
Misalkan mobil tersebut punya beberapa fitur safety, harganya boleh tambah sekian persen.
"LCGC juga ada syarat, selain bahan bakar, juga dari CO, kan emisi kami sudah memenuhi Euro4, kemudian harus investasi di sini dan lain sebagainya," tutup Jonfis.