GridOto.com - Fernando Alonso pernah mengalami masa-masa bersinar, tapi belakangan ini nasib buruk membayanginya di tim McLaren F1.
Di musim 2017 Fernando Alonso menyalahkan Honda sebagai pemasok mesin yang membuatnya sering mengalami masalah.
Tapi di musim ini, Fernando Alonso juga belum bisa bersinar lagi setelah ganti ke penyuplai mesin Renault.
CEO McLaren, Zak Brown sepertinya sudah mulai ketakutan akan kehilangan pembalapnya ini yang mungkin pindah ke ajang balap lain.
(BACA JUGA: Sebelum ke Renault F1, Daniel Ricciardo Hampir Saja ke McLaren F1)
"Jika kami lebih sukses, dia jelas akan tinggal di Formula 1," ujar Zak Brown seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.
Bos McLaren menyadari bahwa timnya di F1 belum bisa menunjukkan hasil yang layak bagi juara dunia dua kali ini.
"Dia memiliki rasa frustasi pada pabrikan lebih dari championship, dia sudah sering mengutarakannya," kata Brown.
Tapi Zak Brown memang tak bisa membantah hasil yang dicapai timnya.
(BACA JUGA: Juara Dunia F1 Lewis Hamilton Ingin Seperti Cristiano Ronaldo. Dalam Hal Apa?)
"Jika kamu melihat hasil balapan, kamu harus setuju dengannya," ujar Brown.
"Dia ingin menantang dirinya dan itu berarti berpartisipasi di Indy 500 atau seluruh seri IndyCar bisa membuatnya puas," tambahnya.
Zak Brown juga mengatakan Fernando Alonso mulai sangat tertarik dengan seri ini meski belum memiliki rencana pindah ke sana.
Ini yang membuat CEO McLaren sedikit khawatir.