GridOto.com - Kepindahan Daniel Ricciardo dari Red Bull Racing ke Renault cukup mengagetkan banyak penggemar F1.
Daniel Ricciardo sebelumnya menunggu Lewis Hamilton untuk melanjutkan kontrak.
Hal itu karena pembalap F1 Australia ini ingin mengincar kursi Mercedes jika Lewis Hamilton pindah tim.
Tapi karena Lewis Hamilton melanjutkan kontrak bersama Mercedes, pintu bagi Ricciardo sudah tertutup.
(BACA JUGA: 4 Kepindahan Mengagetkan Pembalap F1 di Dunia)
Banyak orang memprediksi Daniel Ricciardo akan lajut bersama Red Bull Racing, atau kemunginan kecil ke McLaren.
Hal itu karena beberapa waktu sebelumnya, McLaren secara terbuka mengaku tertarik untuk mengontrak Ricciardo.
Zak Brown mengatakan McLaren sempat ada pertemuan antara timnya dengan Ricciardo.
"Kami memiliki beberapa pertemuan dan kami adalah penggemar berat Daniel," kata Zak Brown, bos McLaren seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.
(BACA JUGA: Keluar Red Bull, Daniel Ricciardo Resmi Jadi Pembalap Tim Renault F1)
"Kupikir Daniel Ricciardo adalah orang yang hebat dan pembalap yang luar baisa," tambahnya.
Tapi Brown tidak mau mengakui seberapa dekat persetujuan kontrak bersama Ricciardo sudah berjalan.
"Seberapa dekat kami sampai ke persetujuan dengannya? aku tidak bisa memberi jawaban," ujar Brown.
"Kupikir jawaban pertanyaan itu hanya diketahui Daniel Ricciardo sendiri," tambahnya.
(BACA JUGA: Wow! Akhir Tahun Ini Daniel Ricciardo Cabut dari Tim F1 Red Bull)
Satu hal yang bisa dijawab Zak Brown adalah kemungkinan mengapa Daniel Ricciardo tidak memilih McLaren.
"Kupikir kemungkinan kami (untuk rekrut Daniel) akan lebih besar jika kami lebih kompetitif," ungkap Brown.
Saat ini McLaren masih mengalami kesulitan demi kesulitan meski sudah sedikit lebih baik dari pada saat mereka menggunakan Honda sebagai penyuplai mesin.