GridOto.com - PT Shell Indonesia meraih sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI) dari Balai Sertifikasi Industri (BSI) untuk produk pelumas otomotif.
Sertifikat SNI ini untuk semua pelumas kategori otomotifnya, yaitu Shell Helix, Shell Rimula, Shell Spirax dan Shell Advance.
Dengan demikian, Shell menjadi produsen pelumas otomotif internasional pertama yang menerima sertifikat SNI.
“Shell berkomitmen untuk menghadirkan produk-produk berkualitas bagi masyarakat di Tanah Air,” kata Dian Andyasuri, Director of Lubricants PT Shell Indonesia melalui keterangan resminya (24/7/2018).
(BACA JUGA: Sampai Kapan Federal Oil Akan Jadi Sponsor di Moto2? Ini Jawaban Bosnya)
“Pemenuhan sertifikasi SNI bagi portofolio pelumas internasional Shell merupakan upaya kami memberikan kenyamanan dan kepuasan konsumen, karena memakai produk dengan standar nasional yang diakui,” lanjut Dian.
Pelumas Shell yang mendapatkan sertifikat SNI telah 100 persen diproduksi di pabrik pelumas Shell (Lubricants Oil Blending Plant/LOBP) di Marunda, Bekasi.
Sejak beroperasi pertama kalinya di tahun 2015, LOBP Marunda telah mampu memproduksi lebih dari 100 SKU (Stock Keeping Units).
LOBP Marunda, lanjut Dian, berdiri di atas tanah seluas 75.000 m2, telah menggunakan 100 persen tenaga kerja Indonesia.
(BACA JUGA: Bakal Dibatasi dalam Pengembangan Motor, Suzuki MotoGP Kok Malah Girang?)
Setiap tahun, LOBP Marunda mampu memproduksi hingga 136 juta liter atau 120 ribu ton pelumas untuk kebutuhan domestik.