GridOto.com - Buat kamu yang belum tahu istilah upping price, ini adalah praktik menaikkan harga jual motor atau mobil demi mengeruk keuntungan.
Anggap saja sebuah motor yang dijual dengan harga Rp 15 juta, dibikin alasan kalau mau langsung sampai ke rumah harus ada biaya tambahan lagi sebesar Rp 5 juta.
Tentunya hal ini merugikan konsumen karena enggak adil banget.
Praktik ini ternyata enggak cuma ditemui di Indonesia, malah terjadi di seluruh dunia.
(BACA JUGA: Ssttt...Lihat Nih Anak Jokowi Tengok Motor Modifnya di Katros Garage)
Contoh yang masih hangat diceritakan oleh Nick 'Apex' Brocha, freestyler kondang asal Amerika Serikat.
Nick yang pernah datang ke Indonesia di acara Otobursa Tumplek Blek tahun 2016 ini mengunggah sebuah faktur pembelian Kawasaki Z125 di akun Instagramnya.
Tertera harga asli dari Kawasaki Z125 di Las Vegas adalah sebesar $ 2.999 yang setara dengan Rp 43 jutaan.
Namun terkena biaya macam-macan, jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk menebus Kawasaki Z125 menjadi $ 6.351 yang setara dengan Rp 91,5 jutaan!
A post shared by Nick Apex (@nickapex7) on
"Ini yang membuat rusak penjualan motor di Amerika Serikat," celoteh Nick via postingan Instagramnya. "Harga asli $ 2.999 ditambah biaya enggak jelas jadi $ 4.274. Pedagang sialan ini mewajibkan tambag bayar biaya garansi $ 1000. Lalu garansi ban sebesar $ 500!" tambah Nick.
Menurut Nick, tentunya enggak masuk akal kalau motor sekelas Kawasaki Z125 dengan mesin 125 cc harus diberikan garansi yang setara dengan moge.
Nick memberikan pesan buat seluruh pedagang motor dimanapun yang membaca postingannya ini agar selalu berlaku jujur dan tidak menipu konsumen.
"Bayangkan, 2/3 dari harga motor cuma untuk biaya enggak jelas! Dasar pedagang sialan," tutup Nick.