GridOto.com - Setelah pada tahun 2017 menghadirkan Shell Fleet Card pascabayar, PT Shell Indonesia bersama Bank Mandiri meluncurkan produk terbarunya: Shell Fleet Card prabayar.
Tidak seperti model pascabayarnya, fleet card prabayar baru ini tidak mengharuskan calon konsumen melewati evaluasi kredit terlebih dahulu.
Sehingga, Shell Fleet Card prabayar dapat memenuhi kebutuhan usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia.
"Sasarannya adalah UKM, yang sebagian besar tidak menerapkan manajemen post-paid untuk kendaraan operasionalnya," ujar Hani Rochani, Commercial Fleet Sales Manager PT Shell Indonesia di Jakarta (12/7/2018).
(BACA JUGA: Prestasi Marc Marquez di MotoGP Jerman Mirip Juara Dunia F1 Ayrton Senna)
Dengan Fleet Card prabayar ini, calon pelanggan cukup mengaktifkan akun e-cash melalui smartphone.
Lalu, konsumen mendaftarkan diri sebagai pemegang kartu Fleet Card prabayar.
"Selanjutnya, pesan notifikasi dan konfirmasi dari bank akan dikirim, akun pun langsung terbuat. Kartu akan dikirim dalam 3-4 hari kerja," kata Hani.
"Tidak lagi memerlukan rekening bank. Nomor telepon yang didaftarkan akan menjadi 'rekening' atau akun itu sendiri, dengan saldo yang di-top up," lanjutnya.
(BACA JUGA: Nggak Nyangka! Harley-Davidson Pernah Buat Motor Yang Bukan Mereka Banget)
Sementara itu, Wahyu Indrawanto, Direktur Retail PT Shell Indonesia mengatakan, Fleet Card akan menjadi solusi dalam meminimalisasi penyalahgunaan biaya bahan bakar.
"Perusahaan akan mendapatkan laporannya secara harian dan bulanan dari laporan yang dikirimkan," jelas Wahyu.
"Sehingga, budget transportasi perusahaan dapat ditekan seminimal mungkin," lanjutnya.