Panduan Servis Tahun Kedua, Yamaha Aerox 155, Wajib Cek Kondisi V-belt

Luthfi Anshori - Senin, 9 Juli 2018 | 16:04 WIB

Yamaha Aerox 155 (Luthfi Anshori - )

GridOto.com - Setelah meluncur pada bulan Maret 2017 kemarin, Yamaha Aerox 155 kini sudah memasuki tahun kedua.

Lalu komponen apa saja yang harus diganti di tahun kedua?

"Masuk tahun kedua berarti kilometer sekitar 24 ribu ya. Yang utama cek bagian CVT-nya dulu," buka Anditia Gunawan, Service Advisor Yamaha Flagship Shop Jakarta saat ditemui GridOto.com.

Menurut buku petunjuk, 24 ribu km memang sudah mendekati waktu penggantian v-belt.

(BACA JUGA:Daftar Harga Motor Ayam Jago di Indonesia, Selisihnya Tipis Banget Sob!)

"Karena penggantian v-belt itu harusnya pada 25 ribu km, jadi kalau memang sudah ada tanda keausan seperti retak-retak pada v-belt, segera diganti," kata pria ramah ini.

"Bagian-bagian CVT lain seperti roller serta grease juga wajib dicek dan diganti jika perlu," sambungnya.

Lalu selanjutnya busi juga harus dicek kondisinya.

"Penggantian busi seharusnya tiap 8 ribu km, kalau 24 ribu km berarti harusnya sudah ganti busi yang ke 3," ujarnya.

(BACA JUGA:Karakter Sirkuit Bakal Sulitkan Pembalap Indonesia di MXGP Asia, Semarang, Kok Bisa?)