GridOto.com - Penjualan Daihatsu sepanjang Januari - Mei 2018 mengalami kenaikan retail sales sebesar 10 persen.
Pada periode tersebut, Daihatsu secara total menjual 82.941 unit kendaraan, sementara pada periode yang sama tahun lalu, Daihatsu hanya menjual sebanyak 75.183 unit.
Meski begitu, salah satu produk mereka, Ayla, mengalami penurunan penjualan di tahun ini ketimbang tahun lalu.
Sepanjang bulan Mei 2018, Daihatsu Ayla mencatat angka retail sales sebesar 2.262 unit.
(BACA JUGA: Walau Baru Latihan dan Kualifikasi, MXGP Indonesia-Semarang Ramai Banget Sob)
Secara total, pada periode Januari - Mei 2018, Ayla telah terjual sebanyak 10.302 unit, atau berkontribusi sebesar 12 persen dari total penjualan Daihatsu.
Angka tersebut turun jika dibanding periode yang sama tahun lalu, Ayla terjual sebanyak 11.583 unit, dengan kontribusi 15 persen dari total penjualan Daihatsu.
Jika mengacu pada perkataan Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM) beberapa bulan yang lalu, model ini memang kalah jauh ketimbang LCGC Daihatsu lainnya, Sigra.
"Sigra naik terus, kalau Xenia itu stabil, Nah yang gak sesuai harapan itu justru Ayla," ujar Amelia di Serpong (4/6/2018)," ujar Amelia di Serpong pada (4/6/2018).
(BACA JUGA: Modifikasi VW Golf Paling Buas Bertenaga 1.233 DK, Tonton Videonya!)
Kondisi tersebut menurut Amelia, dipengaruhi oleh selera konsumen di Indonesia yang lebih menyukai kendaraan dengan kapasitas penumpang besar.
"Ayla cuma laku 2.200an aja, kenapa? Karena orang Indonesia sukanya 7-seater, itu kenyataan di lapangan memang seperti itu," ucap Amelia.
Mengacu pada perkataan Amelia, menarik untuk menengok, seberapa besar penjualan mobil 7-seater Daihatsu.
Berdasarkan data GAIKINDO sepanjang Januari - Mei 2018, penjualan Sigra, Xenia dan Terios memang jauh mengungguli Ayla.
(BACA JUGA: Diam-diam Chevrolet Umbar Hot Promo di Bulan Juli Nih, Kuy Ah!)
Daihatsu Sigra terjual sebanyak 20.605 unit, sedangkan Xenia laku sebanyak 14.302 unit, dan Terios sebanyak 12.136 unit.