GridOto.com – Rabu (4/7/2018) tim McLaren mengumumkan perombakan manajemen. Bos tim Zak Brown ternyata sudah tahu kalau race director Eric Boullier akan mundur.
Buruknya performa tim McLaren salah satu penyebab lengsernya Eric Boullier.
Jadi, hal ini tidaklah mengherankan bagi Zak Brown bahwa suatu saat hal itu akan tiba.
Perombakan manajemen tidak tidak hanya terjadi pada Eric Boullier yang keluar sebagai race director.
(BACA JUGA: Belum Juga Bersinar, Tim F1 McLaren Dikritik Mantan Desainer Mobilnya)
Simon Roberts akan mengawasi produksi, teknik dan logistik.
Sementara Andrea Stella dipromosikan menjadi performance director, yang bertanggung jawab untuk operasional di sirkuit.
Gil de Ferran mengambil peran baru sebagai sporting director.
Warga negara Brasil kelahiran Prancis ini adalah juara Champ Car (balapan formula di Amerika) tahun 2000 dan 2001, juga pemenang balap Indy 500 tahun 2003.
Menjelaskan alasan di balik perombakan, Zak Brown mengungkapkan bahwa ia menyadari pengunduran diri Eric Boullier.
"Pengunduran diri Eric tidak mengejutkan," kata Zak Brown, dikutip GridOto.com dari pitpass.com.
"Saya menghabiskan banyak waktu bersama tim, banyak waktu bersama Eric, dia adalah orang yang sudah lama saya kenal,” lanjutnya.
(BACA JUGA: Hot News! Racing Director McLaren Mengundurkan Diri)
"Jelas kami telah berada di bawah banyak tekanan dan performa buruk untuk waktu yang terlalu lama,” tuturnya.
“Jadi Eric dan saya memiliki banyak percakapan tentang bagaimana kami dapat meningkatkan McLaren,” ceritanya.
“Sehingga kami memiliki percakapan di masa lalu tentang apa cara terbaik untuk melakukannya," ungkap pria asal Amerika ini.
Yang pasti keputusan ini mengejutkan komunitas balapa F1, apalagi menjelang dimulainya GP F1 Inggris yang juga adalah kandang bagi tim McLaren, tim yang bermarkas di Woking, Inggris.