GridOto.com-Melapisi bodi mobil dengan stiker bisa menjadi cara untuk menjaga kemulusan dan keaslian cat mobil.
Hal ini berguna saat di kemudian hari mobil hendak dipindahtangankan.
Namun, jika Anda berencana untuk mengganti warna ataupun memang ingin melepaskan stiker di bodi mobil, Anda wajib memperhatikan hal-hal berikut ini.
Agar memudahkan melepas stiker, sebaiknya gunakan heat gun untuk mencairkan lem, kemudian lepaskan stiker per panel secara perlahan agar cat pernis mobil tidak ikut terangkat.
"Pada mobil yang sudah pernah dicat ulang ada risiko cat rusak jika proses pengecatan di bengkel tidak dilakukan dengan baik," terang Elvan Ryan Utama, pemilik bengkel First Auto Wrap di bilangan Gading Serpong, Tangerang Selatan.
(BACA JUGA: Ini Alasan Kenapa Oli Transmisi Otomatis Wajib Rutin Diganti)
Selain itu, setelah melepas stiker biasanya juga akan menyisakan bekas lem yang menempel pada bodi mobil.
"Bahan stiker yang lebih mahal biasanya punya kelebihan yaitu tidak meninggalkan bekas lem," tambah Elvan.
Namun, menurut Elvan, jika ada bekas lem setelah stiker dilepas, Anda bisa menggunakan cairan bensin untuk membersihkannya.
Tinggal tuang cairan bensin ke lap berbahan halus, lalu gosokkan ke bekas lem yang menempel di permukaan bodi mobil secara perlahan.
Bensin akan membantu merontokkan lem yang merekat pada bodi mobil.
(BACA JUGA: Mudah Sekali, Ini Cara Ganti Oli Transmisi Otomatis Di Toyota Calya)
Namun, perlu diperhatikan saat membersihkan lem dengan bensin Anda wajib berhati-hati, lakukan di tempat yang jauh dari benda-benda yang mudah terbakar atau sumber api.
Setelah lem sudah rontok, tinggal cuci kembali seluruh bodi mobil Anda dengan air dan sampo mobil secara menyeluruh.