Blak-blakan Paulus Satriawan: Fokus di Brand yang Potensial

Rizky Septian - Senin, 2 Juli 2018 | 17:20 WIB

Paulus Satriawan, pemilik Motoritz berfoto dengan brand andalannya, Shoei dan Dainese (Rizky Septian - )

 

GridOto.com -Sosok Paulus Satriawan di dunia otomotif dikenal sebagai pengusaha apparel dan aksesori premium motor.

Mampir saja ke salah satu gerai Motoritz miliknya yang berada di bilangan Mahakam, Jakarta Selatan, niscaya apparel brand premium seperti Dainese dan Shoei lengkap bertebaran.

Maklum saja, Motoritz adalah authorized dealer dari kedua brand premium tersebut di Indonesia.

Kisah mengenai kesuksesan Paulus memasarkan kedua brand tersebut juga menarik, lo.

(BACA JUGA: Totalitas Tanpa Batas! Ini 5 Fakta MotoGP Belanda yang Sukses Bikin Heboh )

Awal terjun di bidangnya, bukan kedua brand tersebut yang menjadi andalan Paulus.

“Awalnya saya menjual box motor GIVI. Bikin kesepakatan (MOU), tapi operasinya dijalankan oleh pihak GIVI,” katanya saat dikunjungi GridOto.com di gerai baru Motoritz di bilangan BSD, Tangerang Selatan.

“Oke. Tapi lama-kelamaan, karena ingin usaha sendiri, akhirnya saya mulai cari brand lain,” lanjutnya.

Rizky
Koleksi Dainese di gerai terbaru Motoritz, BSD, Tangerang Selatan

Nolan adalah brand pertama yang ‘menghampiri’-nya.

(BACA JUGA: Lexus LS Generasi Kelima Tambah Sangar Gara-gara Ganti Pelek )

“Waktu itu, saya lupa kapan, di acara pameran otomotif di Singapura saya datang sebagai representatif GIVI,” bukanya.

“Saat waktu luang acara, saya bertemu ‘orang’ Nolan. Ngobrol-ngobrollah kami. Singkat cerita, terjadilah kesepakatan,” lanjutnya.

Selanjutnya, Paulus mulai menjual brand Nolan.

“Saat kami pameran dengan brand Nolan di Jakarta Motor Show, saya lupa tahunnya, bertemulah dengan pihak Dainese,” katanya.

(BACA JUGA: Yamaha XS650 Cafe Racer, Tampang Retro Tapi Kaki-kaki Wajib Mewah)

“Kami pameran dengan mencantumkan harga-harga. Pihak Dainese melihat itu dan tertarik dengan cara kami,” lanjutnya.

Rizky
Paulus Satriawan saat diwawancarai GridOto.com

“Singkat cerita, terjadilah kesepakatan dan saya pun mulai menjual Dainese,” sambungnya.

Kalau soal brand Shoei, kata Paulus, lain lagi ceritanya.

Ia mulai membaca pasar dunia dan memahami kepemilikan saham dari masing-masing brand.

(BACA JUGA: Ini Alasan Jorge Lorenzo Ngerem Mendadak Sampai Ditabrak Valentino Rossi di MotoGP Belanda)

“Saya menilai Shoei potensial sebagai brand dan melakukan pendekatan. Jadilah saya sebagai authorized dealer-nya di Indonesia,” ujar Paulus.

Setelahnya, Motoritz mulai dikenal sebagai diler resmi 3 brand premium tersebut.

Namun karena beberapa hal, ia melepas Nolan dan fokus terhadap Dainese dan Shoei untuk segmen premium.

Tak puas, Paulus kini mulai merambah segmen menengah.

(BACA JUGA: Video Nonton Balap Motor Sambil Kunyah Rumput, Beneran Dimakan Tuh?)

“Kini kami juga mulai masuk di segmen menengah, yakni dengan brand Inventzo,” pungkasnya.