GridOto.com- Mudik yang berlangsung setiap tahun selalu menghadirkan cerita yang beragam.
Pemerintah pun selalu mempersiapkan segala sarana prasarana untuk memastikan perjalanan mudik berjalan dengan lancar.
Pengamat transportasi Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata, Djoko Setijowarno, mengatakan penyelenggaraan mudik Lebaran 2018 tahun ini tergolong lancar.
Kendati masih ada berapa catatan sebagai bahan evaluasi penyelenggaraan mudik tahun depan.
(BACA JUGA : Selain Xpander, Ini Mobil Tes HFD 2018 Yang Ramah Gadget)
"Waktu perjalanan rata-rata menjadi lebih cepat ketimbang tahun sebelumnya. Ada manfaat dampak dari penambahan kapasitas infrastruktur jalan, baik tol maupun non tol," kata Djoko kepada GridOto.com di Jakarta, Sabtu (16/6/2018).
"Tahun depan Tol Trans Jawa sudah dapat dilewati semua dengan membayar. Sudah tidak ada lagi tol fungsional," ujarnya menambahkan.
Dirinya juga menghimbau kepada para Pemerintah terkait agar melalukan pembenahan jalan non tol target berikutnya dengan menjamin tidak ada lubang.
"Tahun ini masih ditemui jalan pantura yang berlubang walau tidak banyak," ucapnya.
(BACA JUGA :FP3 MotoGP Catalunya: Duo Ducati Tercepat, Marc Marquez Dalam Bahaya)
Ia juga menyarakan kepada Pemerintah agar jalan penghubung pantura dan pansela yang sekelas harus diwujudkan, sehingga pengguna jalan bisa rasakan tidak ada bedanya saat alih jalur.
"Bisa juga memberi target pengguna jalan jika tidak kendala berarti, waktu perjalanan hingga Jawa Timur maksimal 20 jam, untuk Jawa Tengah maksimum 15 jam," pesannya.
"Dari target tersebut juga perlu dibuat standar operasi yang menunjang," bebernya.