GridOto.com - Ada-ada aja kelakuan pemudik menjelang mudik Lebaran 2018 ini.
Salah satunya pemudik yang ingin membawa motornya di kampung halamannya.
Namun pemudik tidak mengendarai motor ke kampung halamannya.
Motor tersebut dibawa dengan cara dimasukkan ke dalam bagasi bus.
(BACA JUGA : Mantap! Pertamax dan Pertalite Mungkin Bakal Disubsidi oleh Pemerintah Nih)
Hal ini membuat Kasat Lantas Polres Metro Tangerang, AKBP Ojo Ruslani geram.
Insiden ini terjadi di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang.
Saat itu Kasat Lantas dan stakeholder sedang mengecek kesehatan para sopir di terminal tersebut.
Hal tak terduga yang membuat kaget Ojo yakni sebuah motor diduga Kawasaki Ninja 250 FI yang dimasukkan ke dalam bagasi bus.
(BACA JUGA : Urai Kepadatan, Jasa Marga Berlakukan Contraflow Jelang Rest Area Km 39 Jalan Tol Jakarta-Cikampek)
Ojo pun meminta awak bus untuk menurunkan motor berwarna merah tersebut karena dinilainya sangat membahayakan.
"Coba mana ini sopir dan kernet busnya, kok ada motor di bagasinya, enggak boleh ini harus diturunkan," ujar Ojo dikutip dari Tribunnews.com.
Tak lama awak bus pun datang, dan menerangkan bahwa bus tersebut akan membawa para pemudik dan motor gede itu dengan tujuan Madura, Jawa Timur.
"Bus ini untuk angkut orang, enggak pantas ini tidak boleh motor di sini bisa berbahaya ini," kata Ojo kepada sopir bus.
(BACA JUGA : Harus Dicatat, Daftar SPBU dan Non SPBU yang Melayani Pembelian Bensin di Jalur Mudik Jawa)
"Tujuan mau ke Madura Pak. Iya pak maaf ini mau diturunin," jawab sopir bus.
Ojo pun langsung menekankan kepada awak bus untuk segera menurunkan motor dalam posisi tidur yang telah diikat dengan tali.
Ojo menyarankan untuk mengirim motor tersebut menggunakan jasa ekspedisi yang telah disediakan gratis oleh pemerintah.
Emang ada-ada kelakuan para pemudik di Lebaran 2018 ini!
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasatlantas Polres Metro Tangerang Geram Lihat Kawasaki Ninja Dimasukkan ke Bagasi Bus