GridOto.com-Knalpot merupakan pipa saluran pembuangan gas buang hasil pembakaran di ruang mesin.
Knalpot ini sering menjadi sasaran modifikasi pemilik mobil dengan mengganti knapot standar dengan aftermarket.
Selain bisa mendongkrak performa, penggunaan knalpot aftermarket bisa berdampak pada suara yang dihasilkan.
Suara knalpot aftermarket umumnya lebih keras dibanding knalpot standar.
Suara keras ini bisa mengganggu orang lain atau lingkungan di sekitar, perubahan bunyi halus yang dimiliki knalpot standar menjadi lebih keras.
(BACA JUGA: Tips Pilih Cover Bodi Mobil, Perhatikan Dua Hal Ini)
Beberapa pabrikan saat ini sudah membekali produknya, khususnya yang lini sport, dengan sistem exhaust yang dibekali teknologi valvetronic atau katup elektronis.
Contohnya di Active Sport Exhaust di Jaguar F-Type S Coupe, Sport Exhaust, dan BMW Active Sound.
Fitur katup elektronis ini bisa mengubah suara yang dihasilkan knalpot, dari halus hingga menggelegar.
Tidak sekadar menghasilkan suara knalpot lebih menggelegar, dengan terbukanya flap ini maka akan turut memaksimalkan potensi mesin mobil untuk bekerja lebih maksimal.
Contohnya di beberapa mobil BMW, ketika masuk di mode berkendara Comfort, maka katup elektronis akan secara otomatis membatasi gas buang yang melewati pipa knalpot.
(BACA JUGA: Dua Jenis Car Cover Atau Sarung Mobil, Beda Bahan Ternyata Beda Fungsi)
Sedangkan, jika masuk ke mode Sport ataupun Sport+ maka secara otomatis katup elektronis akan terbuka lebar dan suara yang dihasilkan lebih menggelegar.
Nah, produsen komponen aftermarket juga memiliki knalpot dengan teknologi valvetronic ini, contohnya Armytrix Exhaust atau Tech Pro Exhaust.
"Tinggal tekan tombol dari remote untuk mengatur besar-kecilnya suara knalpot lewat katup elektronis," jelas Kevin Dartanto, Owner Tech Pro Exhaust kepada GridOto.com (9/7).
Untuk produk Armytrix, selain dari remote, pengaturan flap knalpot juga bisa dikontrol melalui aplikasi smartphone.