GridOto.com - Melalui beberapa pantauan pada jalur mudik di Semarang oleh Kapolrestabes, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi akan menutup beberapa titik jalur mudik.
"Hasil pantauan tadi, ada beberapa titik di jalur mudik yang sudah diputuskan oleh Pak Kapolrestabes Semarang tidak perlu digunakan, misalnya exit tol fungsional di Krapyak," kata Wali Kota, seperti dikutip Antara, Kamis (7/6/2018).
Hal tersebut disampaikan politikus yang akrab disapa Hendi, setelah melakukan pantauan sejumlah ruas jalan seperti Mangkang, Jatingaleh, hingga jalur alternatif.
(BACA JUGA: Kementerian PUPR Tetapkan Perubahan Sistem Pentarifan Jalan Tol Semarang Seksi A, B, dan C.)
Menurutnya hasil tersebut akan segera diumumkan kepada pengelola jalur tol untuk tidak membuka beberapa exit tol pada arus mudik dan balik Lebaran 1439 Hijriah.
"Nanti akan disampaikan kepada Jasa Marga agar exit tol tersebut tidak dibuka. Jadi, orang yang mudik mau ke Semarang keluarnya di pintu tol yang lain, seperti exit tol di Gayamsari," jelasnya.
Meski exit tol fungsional Krapyak ditutup, pemudik masih bisa melewati exit tol Jatingaleh selain exit tol Gayamsari.
"Jadi, kan bisa mengurangi trafik kendaraan di wilayah Krapyak dan Jrakah," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, M. Khadik, sebelumnya juga memetakan titik rawan macet, seperti jalur Mangkang hingga Krapyak.
(BACA JUGA: Mudik Lewat Tol Jakarta-Surabaya? Ini Dia Prediksi Titik Macetnya, Keluar Dulu aja Lewat Pantura)