GridOto.com - Usai MotoGP Italia akhir pekan lalu, Ducati menunjukkan aksi keras terhadap Marc Marquez.
Hal itu karena manuver Marc Marquez di lap awal yang merugikan pembalap Pramac Ducati, Danilo Petrucci.
Di tikungan kedua saat rebutan posisi ke-3, Marquez yang mencoba memaksakan menyalip dari dalam bikin Danilo Petrucci melebar.
Untung saja Petrucci masih bisa selamat walaupun posisinya turun tujuh posisi.
(BACA JUGA: Ngeri! Ke Honda, Jorge Lorenzo Bakal Samai Rekor Valentino Rossi)
"Marquez melebar di tikungan pertama, lalu ke tikungan kedua dia melebar lagi, tapi aku sedang di situ," ungkap PetruX dikutip GridOto dari Crash.
"Untung saja aku tak jatuh karena masih ada sisa aspal, bukan langsung ke gravel, tapi sebenarnya hampir saja aku keluar dari aspal," sambungnya.
Petrucci merasa bahwa kerja kerasnya di MotoGP Italia sirna karena perbuatan Marquez.
"Separuh balapan ditentukan di lap pertama, kau posisi ke-3 di tikungan pertama dan kedua, kau malah melorot ke-10, semua yang kau lakukan sejak kualifikasi percuma," tegas Petrucci.
(BACA JUGA: Dikabarkan Bergabung ke Tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo Bakal Kalahkan Marquez Di Hal ini)
Pembalap asal Italia berharap ada tindakan dari race direction.
Petrucci mengkritisi apa yang sebenarnya sudah disepakai di Austin beberapa waktu lalu.
"Di pertemuan komisi keselamatan di Austin, katanya jika ada pembalap yang merugikan pembalap lain harus dihukum," sambung Petrucci.
Namun hingga saat ini race direction tidak melakukan apa-apa.
(BACA JUGA:Saat Tangki Bahan Bakar Jadi Kunci Kemenangan Jorge Lorenzo, Bagaimana Pendapat Bos Ducati?)
Calon kuat pembalap tim Ducati ini sempat kembali bisa bertarung dengan pembalap terdepan.
Sayangnya masalah ban muncul dan akhirnya harus puas finis ke-7.