GridOto.com - Sokbreker memiliki peranan penting untuk meredam getaran pada motor ketika dipakai berkendra.
Ukuran sokbreker, berbeda-beda di setiap jenis motor tergantung dari berat beban masing-masing motor.
Meski bukan termasuk komponen fast moving, cukup banyak penyebab yang bikin sokbreker cepat rusak sebelum waktunya.
Salah satu masalah yang kerap datang adalah bocornya sokbreker, khususnya sokbreker belakang.
(BACA JUGA: Suplemen Baru Bikin Akselerasi New Ninja 250R Tambah Kencang)
Kalau sudah rusak parah, salah satu cara adalah dengan mengganti sokbreker baru agar motor bisa dipakai kembali dengan nyaman.
Enggak mau dong, harus gonta-ganti sokbreker belakang sebelum waktunya?
Maka itu, lakukan 4 hal ini supaya sokbreker motor kamu awet.
1. Hindari Ngebut di Jalan Rusak
Sebisa mungkin hindari jalan berlubang. Kalaupun harus berhadapan dengan kondisi jalan yang kurang rata, mengemudilah dengan pelan-pelan.
Jangan menerjang lubang pada kecepatan tinggi yang akan menyebabkan suspensi bekerja lebih keras.
Namun jika jalan tersebut adalah satu satunya akses yang bisa dilalui, setidaknya pelankan laju motor kamu.
2. Sering-sering Bersihkan Sokbreker
Usahakan sering membersihkan sokbrekr dari kotoran yang menempel. Sebab, apabila ada kotoran di sisi-sisi batang as sok yang bekerja, maka akan mempercepat keausan seal (karet) maupun piston.
Debu atau bekas lumpur hujan yang terus-terusan menempel juga bisa mengancam bagian komponen suspensi belakang.
Kegiatan bersih-bersih ini bisa dilakukan saat mencuci motor.
(BACA JUGA: Tips Meninggalkan Motor di Rumah Saat Mudik, Wajib Pakai Kunci Pengaman Tambahan)
3. Jangan Sering Bawa Beban Berat
Jangan bebani motor dengan muatan yang melebihi saran pabrikan.
Jika beban berlebih, artinya suspensi juga harus bekerja keras.
Efeknya, komponen sokbreker akan cepat aus dan sulit bekerja maksimal.
Kalau sudah seperti ini, bodi motor akan terasa mudah goyang ketika dikendarai.
4. Jangan Pasang Anting-anting Peninggi
Untuk sok belakang tidak dianjurkan sekali untuk menambahkan anting-anting atau peninggi sokbreker.
Baik untuk menambah tinggi posisi atau sekadar untuk gaya.
Karena bisa bikin fungsi kerja sokbreker akan terganggu atau sama sekali tidak akan berfungsi.
Itulah keempat hal yang bisa kamu lakukan agar sokbreker belakang motor awet.