GridOto.com - Kawasaki Ninja 250 enggak diragukan deh popularitasnya di Indonesia.
Apalagi setelah versi terbarunya keluar akhir tahun lalu yang resmi menggantikan model sebelumnya yang sudah diluncurkan sejak tahun 2013.
Namun belum banyak yang tahu kalau generasi Kawasaki Ninja 250 dimulai dari tahun 1983.
GridOto bakal jelasin lengkap seluruh keluarga Kawasaki Ninja 250 dari zaman engkong buyutnya yang belum dipanggil Ninja sampai model terbarunya.
(BACA JUGA: Pasang Belt di Kawasaki Ninja 250 FI, Siapkan Biaya Segini)
Tulisannya bakal panjang nih, kamu bisa bookmark halaman ini biar bisa dibaca lain kali atau jadi referensi buat kamu.
Kalau ngutip tagline dari abangnya GridOto yaitu Tabloid OTOMOTIF, biar "Yang Awam Jadi Paham, Yang Profesional Semakin Spesial".
Yuk disimak sampai habis!
1. Kawasaki GPZ250 (EX250C) - 1983
Belum banyak yang tahu, inilah kakak tertua atau mungkin pantas disebut engkong dari seluruh generasi Kawasaki Ninja 250.
Motor ini jarang dikenal karena meluncur tahun 1983 di Jepang saja.
Tapi Kawasaki GPZ250 belum bisa disebut Ninja sejati lho Sob...
Karena pengusung nama Ninja pertama adalah Kawasaki GPZ900R yang lahir tahun 1984.
Selain itu mesinnya sangat berbeda dibandingkan generasi selanjutnya, meski sudah dua silinder tapi masih berpendingin udara.
Kalau melihat desainnya juga sangat berbeda karena belum pakai fairing!
Tapi soal mesinnya, powernya sangat inferior dibandingkan adik-adiknya, hanya 17 dk!
Satu lagi yang bikin Kawasaki GPZ250 jauh berbeda dengan adik-adiknya karena penggeraknya pakai belt, bukan rantai!
(BACA JUGA: Belum Banyak yang Tahu, Ini Motor Kawasaki Pertama yang Mengusung Nama Ninja!)