Gridoto.com - Persaingan ketat di dunia otomotif khususnya mobil memang menghadirkan cerita baru.
Kali ini cerita datang dari Astra International yang mengungkapkan penjualan mereka stagnan di awal tahun 2018 ini.
Total penjualan empat merek roda empat terasa tidak ada kenaikan yang signifikan.
Pada Januari-April 2018 dibanding periode sama tahun lalu, penjualan gabungan Toyota, Daihatsu, Isuzu, dan Peugeot terekam turun sekitar tujuh persen.
(BACA JUGA: Sikaat! DFSK Berikan Program Menarik Selama Pameran di JFK 2018)
Selama empat bulan tahun ini, berdasarkan data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), mobil dari kubu Astra terjual 192.335 unit dan menguasai pasar nasional sebesar 48,76 persen.
Padahal di tahun sebelumnya, Astra sanggup menguasai 56,55 persen pasar nasional dengan catatan penjualan 211.129 unit.
Menurut Chief of Coorporate Communications, Social Responsibility and Security Astra International, Pongki Pamungkas, hal ini dikarenakan kompetitor mulai berinovasi.
“Sekarang kan banyak kompetitor mengeluarkan produk baru. Produk baru itu pun sepertinya memikat masyarakat,” ujar Pongki kepada kompas.com.
(BACA JUGA: Tidak Boleh Sembarangan, Polwan Pakai Sosial Media Juga Ada Aturannya)
Persaingan paling terlihat ada di kelas low Multi Purpose Vehicle (MPV).
Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia sekarang tidak sendirian menguasai pasar nasional.
Kini kehadiran Mitsubishi Xpander menjadi momok menakutkan untuk Astra International.
Hal ini membuat Astra International harus segera berbenah agar tidak tergerus dengan kehadiran Xpander ini.
(BACA JUGA: Mantap! Bosch Kembangkan Paket Teknologi Keselamatan untuk Motor)
Astra akan terus berusaha mengeluarkan mobil tipe baru yang lebih menarik untuk meningkatkan daya saing.
Semua produk itu sekarang masih dalam tahap pengembangan.
Menarik kita simak apakah produk tersbut mampu mengalahkan Xpander!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Xpander Bikin Drop Jualan Geng Astra