GridOto.com - Nasib driver taksi online salah satunya ditentukan penilaian konsumen.
Penilainnya dalam bentuk memberikan tanda bintang dan komentar.
Tanda bintangnya dikasih konsumen lebih dari tiga dan komennya bagus untuk si driver, peluang bonus untuk taksi driver online bisa terjadi.
Tapi, kalau sedikit pemberian penilaian dengan bintang dan komennya miring, bisa pendapatam driver ditahan pihak perusahaan.
(BACA JUGA: Flashback! Ini Alasan Valentino Rossi Pindah dari Honda ke Yamaha)
Yang gawat, driver taksi online menekan konsumen untuk memberikan nilai yang bagus.
Ada kejadian dianggap memberikan pelayanan yang tidak memuaskan, seorang penumpang taksi online memberikan ulasan negatif.
Sayang, pengemudi tersebut tidak terima dengan perlakuan penumpangnya.
Lalu, dia pun memaksa penumpang itu untuk menghapus review buruk yang diberikannya.
Ia memerintahkan untuk menuliskan review positif dengan paksa.
Bukan hanya memaksa, pengemudi taksi online yang diketahui bernama Didi Chuxing itu juga menodongkan pisau ke arah penumpangnya.
Setelah melakukan apa yang diperintahkan, pengemudi tersebut membiarkan penumpangnya tersebut pergi.
Nasib malang tak bisa dihindari, ternyata peristiwa tersebut berhasil direkam oleh seorang pejalan kaki.
Akhirnya, polisi berhasil menangkap sopir taksi online yang mengancam penumpang menggunakan pisau.
Pihak yang berwajib pun kini tengah menyelidi kasus yang terjadi di kota Guangdong, Zhaoqing tersebut.
Kasus ini bukan merupakan satu-satunya di Tiongkok alias negeri Tirai Bambu itu.
Ketatnya kompetisi di bidang jasa online mendorong beberapa orang terpaksa melakukan 'persaingan tidak sehat'.
Sebelumnya, tepatnya pada bulan Desember, sebuah vendor di Tiongkok sengaja melakukan perjalanan sejauh 860 km untuk menghajar pelanggan yang telah mengajukan keluhan terhadapnya.
Begitu ketatnya persaingan disana ya, sampai-sampai mereka nekat melakukan apa saja untuk bisa terus bertahan.
Artikel ini sudah ditayangkan Grid.id dengan judul Diberi Komentar Buruk, Sopir Taksi Online Ancam Penumpangnya dengan Todongkan Pisau