Ingin Jadi Pembalap F1, Pengakuan Pembalap Wanita Ini Mencengangkan

Radityo Kuswihatmo - Kamis, 10 Mei 2018 | 12:43 WIB

Tatiana Calderon (Radityo Kuswihatmo - )

GridOto.comTatiana Calderon tahun ini menjadi bagian dari tim Alfa Romeo Sauber, setelah dia naik pangkat dari development driver menjadi test driver.

Kenaikan posisinya sekarang membuatnya semakin yakin akan kariernya di kelas utama.

Saat ini, pembalap perempuan ini sedang berusaha keras untuk bisa menginjakkan kaki di Formula 1 dengan melaju di kelas lebih rendah.

"Targetku adalah untuk sukses di GP3, untuk bisa merekomendasikanku untuk mobil Formula 1," ujar Tatiana Calderon seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.

(BACA JUGA: Ada Apa Nih, Baru Rancangan Trek F1 Miami Amerika Bikin Heboh Sob)

"Aku bisa memanjat ke kelas utama dalam satu atau dua tahun," ujar Tatiana optimis.

Tapi sebagai seorang perempuan, dia memang mengakui ada hal yang membuatnya lebih sulit masuk ke kelas Formula 1.

Speedweek.com
Tatiana Calderon

"Kami memiliki otot 30 persen lebih sedikit dari laki-laki, dan itu kenapa akan lebih sulit," ungkap Tatiana Calderon.

Tapi dirinya tidak mau kekurangan itu membuatnya gagal mendapatkan impiannya.

(BACA JUGA: Kocak Deh, Ini yang Dilakukan Fernando Alonso Frustrasi di GP F1 Spanyol)

Karena itulah sekarang dia sudah mulai melatih fisiknya berjam-jam tiap hari, lebih dari pembalap lain.

Salah satunya, Tatiana mengaku sedang melatih lehernya dengan 'mesin penyiksa', dia menyebutnya demikian.

"Dalam setahun, aku bisa melebarkannya sekitar 9 cm," ujar Tatiana bangga.

Selama ini, menjadi perempuan di dunia balap tidak mudah baginya.

(BACA JUGA: 5 Fakta Menarik GP F1 Spanyol, Nomor 5 Pembalapnya Sedang Sakit)

Banyak orang yang mencoba melemahkan mental Tatiana Calderon, tapi dia tidak ambil pusing terhadap komentar orang lain.

"Aku sudah diberitahu berkali-kali bahwa aku tidak bisa melakukannya karena aku perempuan, tapi itu memotivasiku untuk mencoba," tegas Tatiana Calderon.