GridOto.com-Alternatif pembuatan kunci immobilizer duplikat adalah dengan mendatangi bengkel spesialis kunci.
Anda tinggal menunjukkan dokumen mobil (STNK dan BPKB) dan menyetujui biayanya, maka proses pembuatan kunci bisa dimulai.
"Proses pembuatan kunci immobilizer baru di sini hanya memakan waktu kurang lebih satu jam," jelas Raymond Lie, Pemilik Komandan Key, Bursa Otomotif Sunter, Jakarta Utara kepada GridOto.com (2/5).
Begini proses pembuatan kunci immobilizer duplikat di Komandan Key.
Pertama-tama, yang harus dilakukan adalah menyamakan microchip asli dengan microchip yang akan dipasang di kunci baru.
(BACA JUGA: Begini Cara Koneksi Smartphone Di BMW ConnectedDrive)
Untuk mendapatkan microchip yang sama dengan kunci aslinya bisa dilakukan dengan cara melihat nomor seri kuncinya.
"Kami memiliki ratusan microchip dengan nomor seri yang berbeda-beda, setiap mobil punya kemungkinan nomor seri kunci yang sama dengan lainnya," terang Raymond.
Microchip baru juga terlebih dahulu diletakkan di atas alat khusus untuk memastikan kesamaan gelombang frekuensi microchip dengan kunci asli.
Jika sudah sama, maka akan dilakukan tahap berikutnya yaitu pembuatan anak kunci.
Namun, untuk kunci immobilizer dengan model key less entry otomatis tidak perlu dilakukan pembuatan anak kunci.
(BACA JUGA: Ini Tekanan Angin Ideal Buat Ban Serep Mobil)
Pembuatan anak kunci dilakukan dengan alat khusus yang dapat mendeteksi setiap bentuk potongan kunci asli.
Setelah anak kunci jadi, maka tinggal digabungkan dengan casing yang berisi microchip baru.
Kemudian, tahap terakhir tinggal memasukkan data yang ada di microchip ke dalam ECU (Engine Control Unit) mobil lewat lubang OBD (On Board Diagnostic).
Untuk mengetahui data microchip dan mentransfernya ke ECU mobil, Raymond juga mempunyai peralatan dan software khusus.
"Sejauh ini kita punya sekitar lima puluh peralatan dan software untuk proses ini," ungkap Raymond.