GridOto.com - Go-Jek terus berupaya untuk mengembangkan bisnisnya salah satunya ekspansi ke luar Indonesia.
Seiring hengkangnya Uber dari Indonesia, membuat Go-Jek makin optimis untuk bisa berkembang.
Nah, kali ini Go-Jek berupaya melakukan pendekatan (PDKT) dengan salah satu mantan mitra Uber di Singapura, ComfortDelGro.
Dilansir GridOto.com melalui Techcrunch.com, ComfortDelGro merupakan perusahaan taksi terbesar di Singapura yang memiliki 15 ribu driver.
(BACA JUGA : Disomasi Serikat Pengemudi Ojek Online, Go-Jek Malah Bilang Begini)
Hal ini dilakukan karena agar Go-Jek bisa diterima oleh negara Singapura.
Singapura memang melarang kendaraan motor digunakan untuk transportasi umum.
Namun dengan menjalin kerjasama ini, Go-Jek meyakini mampu beroperasi di Singapura.
Tahun lalu, Go-Jek membuka kantor di Singapura untuk mengembangkan bisnisnya.
(BACA JUGA : Go-Jek Betah di Indonesia Sampai Sekarang, Ternyata Ini Alasannya)
Langkah ini membuat Go-Jek optimis mampu menjalankan bisnisnya di sana.
Sempat diberitakan, bahwa Go-Jek siap berekspansi ke negara-negara di Asia Tenggara.
Antara lain Vietnam, Filiphina, dan Thailand menjadi tujuan Go-Jek ke depannya.
Mungkin bisa jadi Singapura jadi negara pertama ekspansi Go-Jek ke depan, kapan yang lain menyusul?