GridOto.com - Minyak rem terkadang sering luput dari perhatian para pemilik motor.
Pada jenis rem disc brake, minyak rem berfungsi sebagai pendorong piston di master dan kaliper agar rem bekerja.
Nah, biasanya para pemilik kendaraan, setelah mengisi minyak rem, sisa minyak rem yang masih ada disimpan untuk digunakan kembali.
Tapi apakah boleh ya?
Ternyata sisa minyak rem yang dibiarkan di kemasan tidak boleh digunakan kembali, jika disimpan terlalu lama.
"Sisa minyak rem yang ada di kemasan, enggak boleh dipakai lagi, kalau sudah terlalu lama disimpan," ujar Yony, Senior Sales Executive PT. Laris Chandra, distributor STP, saat dijumpai GridOto.com pada salah satu event otomotif di Kemayoran, Jakarta Pusat (19/4).
BACA JUGA: (Suzuki Ertiga Baru Coba Gaya Sporty Pakai Pelek Enkei)
Minyak rem yang disimpan di dalam kemasan yang sudah pernah dibuka, akan terkontaminasi dengan udara.
"Minyak rem akan terkontaminasi udara, akibatnya titik didih minyak rem akan berkurang, tentunya kinerjanya enggak akan bagus," terang Yony.
Masa kadaluarsa minyak rem menjadi lebih pendek karena kemasan sudah terbuka.
"Minyak rem yang sudah pernah dibuka kemasannya atau sisa pemakaian, cuma bisa tahan sampai 6 bulan, sedangkan yang masih bagus kemasannya tersegel bisa 3 sampai 4 tahun," pungkasnya.
Wah, jadi jangan sembarangan pakai minyak rem sisaan untuk motor ya bro.