GridOto.com - Marc Marquez terlibat insiden dengan Valentino Rossi di MotoGP Argentina pada Minggu (08/04/2018).
Aksi Marquez yang sedikit ekstrem menyebabkan Rossi terjatuh dan harus finish di posisi 19.
Setelah balapan, Marquez pun sempat menghampiri paddock Yamaha untuk meminta maaf.
Tapi si Rossi tidak menggubris permintaan maaf Marquez.
Menanggapi hal ini, Legenda MotoGP pun ikut bersuara.
(BACA JUGA:Masalah Belum Kelar, Eh Malah Beredar Video Valentino Rossi Tembak Marc Marquez Pakai Senpi!)
Kevin Schwantz menganalisa kalau permusuhan Rossi dan Marquez semakin meningkat gegara GP Argentina.
Rider yang pernah membela Suzuki dan juara di kelas 500 cc pada tahun 1993 ini bilang kalau balap motor bukanlah olahlaga kontak.
"Banyak orang yang mengatakan kalau Valentino Rossi marah gara-gara Marc Marquez menyenggolnnya".
"Bukan itu, berusaha mengalahkan seseorang yang lebih hebat dari Anda bukan untuk ajang ini," kata Schwantz dilansir GridOto dari marca.com.
(BACA JUGA:Jadi Ledakan Besar, Valentino Rossi Disebut 'Tak Berpikir Sebelum Berkata')
Kalau seseorang ingin lebih baik dari orang yang melaju tepat di depannya, orang itu harus lebih baik daripada orang yang ada di depannya.
Lalu temukan cara untuk melewatinya dengan cara yang bersih.
"Saya tidak peduli apa kondisi trek karena itu sama untuk semua orang, dan aku tidak peduli giliran apa itu. Temukan cara untuk melewatinya tanpa memukulnya," tegas Schwantz.