GridOto.com - Padang Sidempuan, Sumatera Utara, jadi salah satu kota tujuan di rangkaian acara MAXI YAMAHA Tour de Indonesia.
Di kota ini, kami menemukan keunikan soal transportasi umum yang terlihat sangat nyentrik.
Bukan bus listrik, dan bukan kereta layang, tapi becak motor.
Tapi bukan becak motor biasa, sepeda motor penariknya pakai Vespa jadul.
(BACA JUGA: Dibuat untuk Driving Enthusiast, Tapi Kok Toyota C-HR Enggak Pakai Paddle Shift?)
Mulai dari Vespa Sprint, Vespa Super, hingga Vespa PX dipilih jadi motor penariknya.
Area sidecar alias kabin, punya bentuk yang unik-unik.
Di bagian belakang, biasanya diberi stoplamp mobil.
Untuk menopang penumpang, sasis sidecar dihubungkan dengan area dek bawah Vespa.
(BACA JUGA: Persiapan Asian Games, Trotoar di Jakarta Jadi Makin Mulus Biar Enggak Malu-maluin)
Kabin penumpang bisa diisi hingga dua penumpang.
Tapi dari hasil pengamatan kami, kebanyakan hanya diisi satu orang saja plus barang bawaan yang cukup banyak.
Lalu berapa tarifnya?
"Tarif jarak dekat Rp 5 ribu, paling jauh Rp 50 ribu saja," ujar Gabe, salah satu penarik becak motor Vespa di Padang Sidempuan.
Tertarik untuk coba moda transportasi klasik ini?