GridOto.com - Tampilan eksterior menjadi hal yang pertama kali dilihat pada sebuah motor.
Maka itu, bodi motor harus dirawat betul agar terhindar dari kerusakan yang bikin bodi jadi kelihatan jelek dan enggak sedap dipandang.
Selain rutin mencuci dan menghindarkan bodi motor dari sengatan sinar matahari langsung ketika diparkir, bikers juga waspada terhadap 5 jenis cairan yang bisa bikin bodi motor jadi rusak.
Apa saja? Berikut penjelasannya.
(BACA JUGA: Nih Detail 2 Gloves Buatan Elders Yang Dipakai Pak Jokowi Turing)
1. Lotion Obat Nyamuk
Sebelumnya, banyak beredar opini jika lotion obat nyamuk bisa membersihkan baret-baret halus di bodi motor, layaknya compound.
Tapi ternyata hal itu enggak benar sob. Pasalnya, lotion obat nyamuk itu justru nempel di bodi dan bisa bikin cat mengelupas.
2. Bensin
Selain obat nyamuk, bensin juga bisa bikin rusak cat pada bodi motor jika terkena tanpa langsung dibersihkan.
Perhatian khusus nih, bagi para pemilik motor sport/matik yang tangkinya berada di depan.
Disarankan jika mengisi bahan bakar, jangan sampai luber mengenai bodi. Jika terkena, wajib langsung dilap menggunakan kain bersih.
(BACA JUGA: Siap-siap! Satu Lagi Produk Trail Akan Masuk ke Indonesia)
3. Thinner
Kalau yang satu ini, jelas jadi salah satu cairan yang haram hukumnya terkena bodi motor.
Bagi yang belum tahu, thinner merupakan sejenis cairan pengencer dan pelarut cat, yang digunakan di industri mebel dan properti rumah tangga.
Karena sifatnya yang keras, maka sebaiknya jauhkan motor Anda dari cairan thinner, sebab jika terkena bisa bikin cat terkelupas.
4. Minyak Rem
Minyak rem digunakan untuk sistem pengereman bertenaga hidraulis seperti rem cakram.
Cairan minyak rem haram terkena bodi motor karena bisa bikin rusak. Kalau telanjur kena, harus buru-buru dinetralkan dengan air, lalu diseka pakai kain.