GridOto.com - Dengan kapasitas mesin 2.000cc yang dikombinasikan dengan transmisi CVT, Nissan Serena C26 dapat menghasilkan tenaga sebesar 147 dk dan torsi 205 Nm.
Tenaga sebesar itu tentu perlu diimbangi dengan pilihan bahan bakar.
Ari Hidayat, Kepala Bengkel Jasmin Motor Sunter, bengkel spesialis Nissan mengatakan, Nissan Serena C26 tidak direkomendasikan menggunakan BBM di bawah nilai Range Octane Number (RON) 91.
“Tidak diperkenankan gunakan di bawah RON 91. Sebab, tingkat karbonnya lebih tinggi dan akan membuat kerak di mesin timbul lebih cepat,” jelas Ari.
(BACA JUGA: Ban Jadi Alasan Rossi Belum Maksimal di Free Practice Kedua)
Jadi, BBM yang direkomendasikan adalah yang bernilai RON 91 atau lebih.
Hal tersebut juga, kata Ari, berhubungan dengan konstruksi mesin Serena C26 yang sudah modern.
(BACA JUGA: Tambah Ganteng nih Sob! Toyota Fortuner Pakai Topeng Khas Lexus)
“Mobil ini pakai direct injection. Seperti mobil diesel, injector-nya langsung ke ruang bakar, bukan ke intake manifold,” kata Ari.
Selain itu, Serena C26 juga menggunakan 2 pompa.
“Pakai pompa tekanan rendah dan tinggi. Pompa bertekanan rendah ada di tangki. Nah BBM dikirim ke pompa tekanan tinggi yang ada di mesin,” jelas Ari.
“Sebab penggunaan direct injection inilah, C26 harus pakai BBM di atas RON 91,” pungkasnya.