GridOto.com - Peminat Toyota All New Rush bisa dibilang cukup banyak.
Ramainya permintaan ini membuat konsumen harus rela inden dulu.
Pasalnya untuk semester pertama di tahun ini, suplai yang dilakukan Toyota Astra Motor (TAM) untuk All New Rush memang belum optimal.
Itu dijelaskan Budi Antony, Operation Manager Astrido, salah satu diler resmi Toyota.
“Sekarang hanya menunggu dari TAM, harapannya TAM pada semester dua akan ada perbaikan suplai," ujar Tony.
"Jadi semester pertama ini masih berantakan, masih banyak keluhan,” imbuhnya.
(BACA JUGA: Laporan Langsung Bangkok Motor Show 2018: Mazda2 Ini Gak Masuk Indonesia, Sayang Banget)
Hingga saat ini, dari seluruh jaringan Astrido saja, pemesan yang masuk sudah mencapai 2.000 pemesan.
Untuk total pemesannya, sejak dirilis pertama kali, sampai Februari 2018 kemarin konsumen yang antre diklaim sudah mencapai 19.000 orang.
Sedangkan untuk distribusi yang bisa dilakukan TAM ke dealer, pada Januari kemarin tercatat sebanyak 3.416 unit, dan Februari 3.575 unit.
TAM menyatakan bahwa duntuk bulan Maret ini, produksi Rush sudah coba digenjot lagi.
“Feeling saya Rush akan 5.000 unit, target kami memang 5.000 unit atau setidaknya di atas 4.000 unit," ujar Excecutive General Manager TAM, Fransiscus Soerjopranoto.
Dalam memproduksi Rush baru ini, disinyalir TAM sedikit keteteran karena harus berbagi dengan saudaranya, Daihatsu All New Terios.
Artikel serupa pernah tayang di Kompas.com dengan judul Inden Rush 5 Bulan, Astrido Toyota Jaga Loyalitas Pemesan