GridOto.com - Dituduh menjadi tim kloningan Ferrari, pembalap tim Haas, Romain Grosjean, menilai seharusnya mendapat dukungan publik.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, ada beberapa tim yang protes tentang performa bagus tim Haas di GP F1 Australia karena pertolongan Ferrari.
Dan naiknya Sebastian Vettel sebagai pemenang juga dituduh ada main mata antara Haas dengan Ferrrari.
Berkembangnya penampilan mobil Haas dianggap Grosjean bisa memberi keseimbangan dan persaingan dalam ajang F1.
(BACA JUGA: Tim HAAS Jelaskan Alasan Gagalnya Dua Pit Stop di GP F1 Australia)
Grosjean berpendapat bahwa seharusnya itu jadi poin bagus agar F1 semakin seru.
"Kupikir cara kami mengoperasikan tim dan kerja sama dengan Ferrari itu bagus untuk F1," ungkap Romain Grosjean dilansir GridOto.com dari Crash.
Sebagai tim yang paling muda karena baru tampil di F1 musim 2016, banyak tim lain yang merasa berkembangnya tim Haas musim ini mengganggu tim yang lebih lawas.
Apalagi Haas mendapat beberapa keuntungan dengan kerja sama bersama Ferrari.
Salah satu yang curiga adalah tim McLaren, bos tim Eric Boullier menyebut mobil Haas 100% Ferrari.