GridOto.com - Honda Dominator merupakan salah satu motor trail legendaris lansiran Honda.
Saat dilahirkan pada dekade 1980-an, motor ini laris manis gara wujudnya yang anti-mainstream untuk ukuran zamannya.
Mengusung DNA dari mesin motor reli, Dominator merupakan kandidat yang tepat untuk melibas jalanan kota maupun off-road.
Eh tapi tunggu dulu, ternyata wujudnya bisa makin ganteng lho kalau udah dirombak jadi vintage trail seperti yang satu ini.
(Baca juga: Tampang Brutal Honda CB Cepek Scrambler Besutan Anak Semarang)
Enggak harus punya Honda Dominator kok, bisa nih jadi referensi juga untuk motor trail-mu.
Yang ganteng berwarna abu-abu ini merupakan hasil garapan Trevi Carrozerria Officina dari kota Roma, Italia.
Konsep yang diusung adalah sebuah scrambler klasik dengan tampang yang cukup elegan serta tanpa bodi plastik.
(Baca juga: Tokcer! Tukang Pandai Besi Sukses Bikin Trail Custom 750cc)
Ya, karen Dominator sendiri dibalik tampang gagahnya tersebut ternyata memakai bodi yang didominasi bahan plastik.
Jelas saja motor ini dilucuti semua bagian bodinya, digantikan dengan bodi hasil custom yang mengacu pada scrambler klasik.
Semuanya merupakan hasil custom dengan menggunakan bahan aluminium, seperti spatbor dan bagian panel samping.
Hanya saja untuk tangki merupakan lansiran Gilera, sebuah pabrikan motor dari Italia yang jaya di era 1970-an.
Hal cukup unik dari motor ini adalah perpaduan dari gaya klasik dengan sebuah teknologi modern.
Lihat saja pada bagian bawahnya, nampak kaki-kaki kekar serta mesin berbentuk modern ala tahun 1980-an.
(Baca juga: Bukan Harley-Davidson, Ini Cuma Honda Shadow 600)
Namun ketika melihat ke atas, kita justru disuguhi dengan bodi terbuat dari logam dari depan hingga belakang.
Di bagian depan nampak sebuah headlamp manis berapis krom lengkap dengan grill-nya, sangat klasik.
(Baca juga: Suzuki DR600 Scrambler Obat Pecandu Olahraga Garuk Tanah)
Namun saat menengok bagian buritan, terdapat dua buah knalpot asli Dominator yang menyelinap apik lewat bodi belakang.
Nah, gimana Sob? Enggak bosen tuh modif trail yang itu-itu aja?