GridOto.com - Pembalap tim Alma Pramac Racing, Danilo Petrucci membalap dengan ganas di MotoGP Qatar 2018 kemarin.
Menjelang akhir balapan, Danilo Petrucci melancarkan manuver overtake pada Dani Pedrosa dan Johann Zarco.
Akhirnya Danilo Petrucci berhasil finish di posisi ke-5.
Ternyata ada alasan dibalik ganasnya Danilo Petrucci di trek Losail kemarin.
(BACA JUGA: Podium di MotoGP Qatar, Valentino Rossi Menjawab Keraguan Kontraknya)
Hal itu tidak lain adalah untuk lebih kompetitif dan menggusur salah satu pembalap tim pabrikan Ducati.
"Sudah bukan rahasia aku ingin berada di tempat itu," kata Danilo Petrucci seperti dikutip GridOto.com dari Crash.net.
"Aku ingin jelas ingin menjadi pembalap pabrikan dan melakukan balapan dengan kuat dan cepat seperti ini," tambahnya.
Tapi ada satu kekecewaan Danilo Petrucci di MotoGP Qatar 2018 kemarin.
(BACA JUGA: Usia Hanya Sebuah Angka, Dibuktikan Valentino Rossi di MotoGP Qatar)
Yakni dirinya belum berhasil meraih podium.
Target Danilo Petrucci paling tidak mendapatkan podium ke-3.
Tetapi pembalap tim satelit Ducati ini masih kalah dari Cal Crutchlow dan Valentino Rossi.