Wadaw, "Otak" Mobil Bisa Diganti Yang Lebih Canggih

Dwi Wahyu R. - Jumat, 16 Maret 2018 | 08:00 WIB

ECU aftermarket Haltech Elite 2500 (Dwi Wahyu R. - )

GridOto.com-Mengganti ECU (Electronic Control unit) standar dengan stand alone engine management system atau ECU aftermarket (ECU stand alone) merupakan langkah puncak dalam teknik modifikasi komputer mobil.

Ini ibaratnya melakukan penggantian "otak" mobil.

ECU aftermarket kelebihannya bisa diprogram atau di-tuning sesuai dengan kebutuhan atau ubahan yang dilakukan pada mesin.

ECU stand alone ini umumnya baru dipakai di mobil yang sudah banyak menjalani ubahan atau modifikasi mesin, jarang sekali dipakai di mobil standar.

Untuk mobil standar teknik remapping, rechipping, dan instalasi piggyback sudah mumpuni.

(BACA JUGA: Ini Teknologi Wajib Di Mesin Mobil Modern Di Indonesia)

Umumnya ECU aftermarket dibagi dalam dua jenis, yaitu close loop dan open loop.

Tipe cloose loop itu cara kerjanya mirip ECU standar, pengaturan yang bisa dilakukan tidak terlalu banyak, dan variasi penyetelannya terbatas.

Makanya tipe ini biasanya diaplikasikan untuk mobil modifikasi yang masih legal dipakai di jalan raya.