GridOto.com - Stephen Hawking, ahli fisika ternama, meninggal dunia hari ini, Rabu (14/3/2018) pada usia 76 tahun.
Ia mengidap penyakit amyotrophical lateral sclerosis (ALS) sejak berusia 21 tahun.
Penyakit tersebut membuat Hawking lumpuh dan hanya bisa berkomunikasi menggunakan synthesizer yang ditanamkan di kursi rodanya.
Namun, ada cerita menarik mengenai Hawking muda dan mobil.
(BACA JUGA: Ada Nih, Modifikasi Toyota Avanza di Afrika. Seleranya Rame Banget)
Menurut rekan Hawking, Simon Maddrell, ia pernah ngebut bersama Hawking hingga kecepatan 160 km/jam pada akhir tahun 1970-an.
Dengan Aston Martin DB 2/4 Mark II keluaran tahun 1956, Maddrell mengantar Hawking ke Cambridge University untuk keperluan akademis.
Di dalam mobil, menurut Maddrell, Hawking sering tersenyum dan sangat menikmati perjalanannya.
Ekspresinya saat itu bisa digambarkan serupa teriakan “Whoo hoo!”.
(BACA JUGA: Helm Mahal Punya Visor Antipeluru, Ahh.. yang Benar?)
Maddrell menyebutkan, Aston Martin tersebut dibeli ayahnya pada tahun 1960.
Mobil klasik tersebut pernah dijual di situs jual-beli pada tahun 2012.
Menurut penjualnya, kondisi interior sudah tak terlalu bagus.
Namun soal mesin, rem dan kemudinya telah diremajakan.
(BACA JUGA: Ducati Multistrada Dipretelin Jadi Kayak Gini. Sedih Apa Seneng?)
Mobil ini juga merupakan salah satu dari 16 unit yang masih ada di dunia.