GridOto.com- Tiga kebijakan untuk mengurangi kepadatan di ruas tol Cikampek-Jakarta sudah berlaku hari ini.
Melalui ganjil-genap ini, warga didorong menggunakan transportasi umum.
Setidaknya hingga pembangunan proyek infrastruktur strategis nasional rampung pada akhir 2018.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan pengendara mobil pribadi yang ingin memilih bus premium bisa memarkirkan di Mega Bekasi Hyper Mall.
(BACA JUGA: Kakorlantas: Ganjil-Genap di Tol Bekasi Bisa Kurangi Macet 20 Persen)
"Kami harapkan si parkir di Mega Mall sebab disitu bisa menampung sekitar 500 kendaraan terus perginya naik bus. Busnya Rp 20 ribu sampai Jakarta," kata Royke di Tol Bekasi Barat 1, Senin (12/3/2018).
Kantong parkir tersebut dapat digunakan oleh masyarakat yang akan menggunakan bus Transjabodetabek untuk menuju Jakarta.
Namun dalam pantauan GridOto.com kantong parkir yang berada di P2 mall tersebut terlihat masih sepi.
Petugas parkir yang berjaga di lokasi mengatakan, hingga pertama diterapakan ganjil-genap masyarakat masih sepi peminat untuk memarkirkan kendaraanya.
"Masih sepi, kebanyakan mobil disini palingan orang yang punya toko," ujar pria enggan disebut namanya kepada GridOto.com di Bekasi.
"Kalau bisa kartu Transjabodetabeknya jangan sampai hilang, karena bisa dikenakan tarif sesuai per satu jamnya," tambahnya.
Tarif parkir yang dipungut juga telah disesuaikan, jika beralih ke bus TransJabodetabek.
Sebanyak 60 bus Transjabodetabek yang disediakan untuk menampung masyarakat Bekasi itu salah satunya melalui rute Bekasi Barat-Plaza Senayan.
Adapun tarif yang dikenakan dengan rute tersebut sekali jalan sebesar Rp 20 ribu.