GridOto.com - Polisi menindak anak-anak motor yang sedang melakukan balap liar di sekitar Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu (11/03) pagi tadi.
Ternyata daerah itu sering dijadikan tempat balapan anak-anak muda.
Karena jalanan yang cukup lebar dan jalannya cukup mulus menjadikan tempat untuk adu keahlian dalam menikung dengan cepat bagai di sirkuit.
Tidak sedikit anak-anak motor yang berkumpul di daerah tersebut untuk melakukan hal tersebut.
(BACA JUGA: Balap Liar Enggak Melulu Pakai Uang, Di Daerah Ini Wanita Kerap Jadi Taruhannya)
Dan tak jarang kegiatan itu memicu adanya insiden kecelakaan lalu lintas.
Dahulu ada komunitas yang berjuluk Monasco (Monas Cornering) yang memang sering berkendara di daerah tersebut.
Kawasan ini kembali ramai ketika fenomena sunmori (sunday morning ride) dan motovlog mulai merebak.
Banyak anak muda yang memulai mencoba sensasi ngebut di tikungan Monas.
Namun, sunmori kali ini polisi sudah siap dengan personel-personelnya untuk meringkus anak-anak motor yang balapan di daerah tersebut.
Kegiatan ini dianggap membahayakan keselamatan diri dan pengguna jalan lain.
(BACA JUGA: Ngeri! Polisi Ditabrak Geng Motor Saat Mau Balap Liar)
Selain itu, salah seorang yang terciduk mengatakan polisi juga menggaris bawahi mengenai penggunaan knalpot racing.
Sekitar belasan motor dengan kapasitas mesin 250cc ke bawah diamankan petugas.
Akun Instagram @wicaksound pun berbagi pengalamannya saat ia dan motor Yamaha R25 dengan knalpot racingnya digelandang ke kantor polisi dengan menggunakan mobil towing.
Ia pun menghimbau bagi para rekannya untuk mengganti knalpot racing yang terpasang di motor mereka agar diganti menjadi standar pabrikan kembali.
A post shared by WicakSOUND (@wicaksound) on
Artikel ini sudah tayang di Otomotifnet.com dengan judul Bubar! Polisi Garuk Anak-anak Cornering di Monas, Belasan Motor Diciduk