GridOto.com - Untuk mengurangi kemacetan di tol Jakarta-Cikampek, pemerintah akan melakukan beberapa kebijakan.
Ada 3 kebijakan yang akan dilakukan secara bersamaan nantinya pada tanggal 12 Maret 2018.
Karlo Manik, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan BPTJ mengungkapkan 3 kebijakan ini kepada awak media di Redtop Hotel, Jakarta Pusat (6/3/2018).
"Ada 3 kebijakan yang menjadi 1 paket, dan kebijakan ini akan kami laksanakan secara bersamaan," ujar Karlo.
(BACA JUGA: Ketahuan Juga, Ini Area Presiden Jokowi untuk Kebut-kebutan )
Kebijakan tersebut yang pertama pengaturan jam operasional angkutan barang pada pukul 06.00-09.00 WIB untuk golongan 3, 4 dan 5 (2 arah) pada hari Senin-Juma'at (kecuali libur nasional).
Kedua pengaturan kendaraan pribadi melalui skema ganjil genap pada akses gerbang tol prioritas Bekasi Timur dan Bekasi Barat arah Jakarta pukul 06.00-09.00 WIB pada hari Senin-Jum'at (kecuali libur nasional).
Ketiga prioritas Lajur Khusus Angkutan Umum (LKAU) Bekasi Timur arah Jakarta dan Bus Transjabodetabek premium pukul 06.00-09.00 WIB pada hari Senin-Jum'at (kecuali libur nasional).
Kebijakan ini dilakukan agar masyarakat berpindah dari mobil pribadi ke angkutan umum.
"Kami menyediakan LKAU, supaya orang berpindah ke angkutan umum, kalau diperhatikan, Transjakarta yang tempel kapasitasnya bisa 120 orang," jelas Karlo.
"Kalau mobil pribadi hasil survey kami ada yang satu setengah, ada 1,7 dan ada yang 2," sambungnya.
"Nah kalau satu setengah rata-rata, dari 120 orang tadi dibagikan satu setengah, itu sudah 80 mobil pribadi, setara dengan 1 bus Transjakarta," tutupnya.