Mengenal Lagi Sistem Kelistrikan di Motor dan Komponennya

Luthfi Anshori - Selasa, 6 Maret 2018 | 16:06 WIB

Regulator rectifier atau kiprok (Luthfi Anshori - )

GridOto.com - Selain mesin, listrik berfungsi penting dalam menunjang kinerja motor.

Kelistrikan pada sepeda motor berfungsi untuk menghidupkan lampu-lampu, termasuk mendukung sistem pengapian yang berguna memercikkan api dari busi untuk menciptakan proses pembakaran di ruang mesin.

Bahkan pada motor-motor saat ini yang dibekali teknologi injeksi, listrik sangat penting, untuk menyuplai perangkat ECU, yang bertugas mengontrol pengapian dan semprotan bahan bakar.

Listrik pada kendaraan bermotor sendiri disuplai oleh battery atau aki, yang memiliki standar tegangan 12 volt.

Selain menyalurkan arus untuk komponen kelistrikan motor, aki juga menampung listrik yang dihasilkan kerja beberapa komponen lain seperti alternator (spul), regulator rectifier (kiprok), dan tentunya battery.

Mau tahu fungsinya? Yuk simak.

(BACA JUGA: Bikin Headlamp Motor dan Mobil Jadi Kinclong Lagi Pakai Nano Burn Coating, Cek Videonya)

Alternator

Biasa disebut spul, perangkat ini berfungsi menghasilkan listrik dari energi kinetik putaran mesin motor.

Energi listrik yang dihasilkan spul akan disuplai ke aki, dan untuk kebutuhan arus lampu penerangan motor.

Regulator Rectifier

Rangkaian komponen yang disebut kiprok ini berfungsi sebagai penyearah arus bolak balik (AC) yang dihasilkan alternator, menjadi arus searah (DC).

Kiprok juga berfungsi sebagai penstabil arus dan tegangan dari spul sebelum dialirkan ke aki.

Battery

Battery atau aki merupakan penyimpan tenaga listrik yang dihasilkan sistem pengisian. Aki juga berfungsi sebagai penyedia tenaga listrik sementara (DC) yang diperlukan sistem kelistrikan motor.