GridOto.com - Valentino Rossi masih belum bisa menemukan ritme terbaik di tes pramusim MotoGP 2018, terlebih dua hari tes di Qatar (1 dan 2 Februari 2018) ini.
Hari pertama Valentino Rossi hanya bertengger 7 dan 11 pada hari pertama dan kedua.
Masalah ban belakang yang membuntuti motor 2017 tampaknya tidak lagi dikeluhkan Valentino Rossi.
Menurut Valentino Rossi, yang menjadi masalah sekarang ada pada ban depan.
(BACA JUGA:Jangan Remehkan Lagi! Ini Bukti Suzuki Siap Mengancam di MotoGP 2018)
"Aku coba ban baru di akhir-akhir sesi, tapi merasakan getaran di depan dan itu yang membuatku tidak berkembang," kata The Doctor dilansir GridOto.com dari GPOne.
Rangka baru sudah sedikit mengatasi masalah yang ada di musim lalu, hanya saja sistem elektronik masih saja belum bersahabat dengan Yamaha.
"Aku suka rangka baru ini, motornya belok lebih baik tapi kupikir kami harus bekerja dengan sistem elektroniknya karena kita terkendala akselerasi," sambungnya.
"Penampilanku tidak terlalu buruk tapi masalahnya ban depan karena ketika aku menggunakan kompon medium yang kusuka, susah menyelesaikan setengah balapan," imbuhnya.
(BACA JUGA:Breaking News! Valentino Rossi Ungkap Masa Depan dan Isu Tim MotoGP-nya)
Tidak seperti pembalap lain, Valentino Rossi termasuk pembalap dengan postur tinggi dan lebih berat.
Tentu saja hal itu berpengaruh pada konsumsi ban.
Jika memakai kompon hard, ya bisa saja lebih awet tetapi tidak cukup bagus untuk ngebut.
"Kami harus perbaiki ini, karena kompon hard tidak bagus untuk kami, kami akan mencari keseimbangannya," tambah Rossi.
— Yamaha MotoGP (@YamahaMotoGP) March 2, 2018