GridOto.com - Korban penjambretan biasanya dialami oleh kaum hawa, soalnya selain dianggap lemah lebih lemah dari pria, juga jadi incaran karena barang yang bawanya mudah dirampas.
Nah, agar terhindar dari aksi penjambretan, yuk simak dulu tips di bawah ini.
1. Lagi jalan sendiri? Hindari tempat sepi
Tempat sepi pasti jadi favorit para jambret.
Karena selain aman buat mereka, jalan yang sepi bisa memudahkan untuk gas pol usai merampas bawaan kamu.
Cobalah cari jalan lain yang sedikit ramai lalu lintas.
Kalau emang enggak ada dan terpaksa melintasi jalan tersebut, tunggulah orang atau pengendara lain agar bisa jalan beriringan.
2. Jalan jangan sambil main hape
Ini jelas banget akan mengundang jambret lo.
Selain karena bakal mudah banget merampas hape dari tangan kamu, sebenarnya main hape sambil jalan juga bisa berbahaya karena mengurangi konsentrasi kamu.
Apalagi kalau main hapenya sambil naik motor.
(BACA JUGA: Masih Pelajar Sudah Jadi Begal dan Jambret, Alasannya Bikin Miris)
3. Barang yang penting dan berharga simpan aja di saku, jangan di tas
Dalam aksi penjambretan, rata-rata yang jadi sasaran mereka adalah tas kamu.
Karena mereka tau kebiasaan wanita adalah menyimpan semuanya di tas.
Nah, lebih baik barang berharga seperti hape maupun dompet disimpan aja di saku celana.
4. Mata jelalatan itu boleh banget beib!
Jelalatan di sini bukan berarti mata enggak pernah diem ya.
Setidaknya amati sekitar dan selalu waspada.
Jika mengetahui atau merasa diikuti oleh motor yang tak dikenal, berhentilah di tempat yang ramai.
5. Tas sudah diambil, jangan panik! Lihat pelat nomornya
Oke ini emang agak sulit karena pasti kaget juga.
Tapi harus tenang ya, hafalkan pelat nomor pelaku catat.
Enggak ada pelatnya?
Setidaknya hafal saja ciri-ciri pelaku dan motornya, misalnya warna baju, warna helm dan warna motor yang dipakainya.
Lebih bagus kalau kamu tahu nama motornya dan sempat melihat wajah pelaku.
(BACA JUGA: Tahu Enggak Sih, Kenapa Yamaha RX King disebut 'Motor Jambret'?)
6. Dandan jangan terlalu cetar
Namanya perempuan susah emang kalau mau all out tapi dilarang-larang.
Tapi sekali lagi beib, ini demi keamanan jadi harus tahu mana yang pantas dan mana yang enggak.
Misalnya saat ke sekolah atau ke pasar, enggak perlu lah menggunakan perhiasan yang berlebihan.
Adakalanya pelaku tidak ada niat, tetapi melihat kesempatan karena perhiasan yang memancing tadi menimbulkan niat jahat.
Ingat, kejahatan terjadi karena ada kesempatan.