Nyawa Bisa Jadi Taruhan, Kenali Indikator Kampas Rem Mobil Mulai Habis

Rizky Septian - Rabu, 28 Februari 2018 | 15:11 WIB

Piringan cakram yang termakan akibat gesekan logam kampas rem (Rizky Septian - )

GridOto.com - Salah satu bagian penting dalam sistem pengereman mobil adalah kampas rem.

Jika lalai sedikit saja dan tidak tahu tanda-tanda kampas mulai habis, nyawa Anda bisa jadi taruhannya.

Sebab, rem dapat mengalami blong karena kinerjanya tidak berjalan sempurna.

Arifin, montir Tri Motor di daerah Cibogo, Bogor, Jawa Barat menjelaskan.

(BACA JUGA: Menyedihkan! Sudah Kehilangan Istri, Sang Suami Yang Ditabrakpun Menjadi Tersangka )

“Harus rajin cek rem. Kalau enggak tahu tanda-tanda kampas mulai habis, bisa bahaya. Bisa blong,” terangnya kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

Menurut Arifin, ada beberapa cara untuk mengenali gejala kampas rem mulai habis.

Yang pertama, rasakan tingkat kedalaman pijakan pedal rem.

“Dirasa-rasa injakan pedal remnya. Kalau mulai terasa dalam dan enggak seperti biasa, itu tandanya kampas mulai habis,” kata Arifin.

(BACA JUGA: Electronic Power Steering Bermasalah? Di Bengkel Ini Bisa Merekondisi Dengan Biaya Terjangkau!)

Tanda yang kedua, yakni bunyi logam yang terdengar di kabin mobil.

“Kalau kampas mulai habis, bakal ada bunyi logam di mobil. Bunyinya mengganggu deh, baik saat pedal rem diinjak maupun saat enggak diinjak,” sambungnya.

Indikator selanjutnya adalah menyalanya indikator di dasbor.

“Di dasbor mobil biasanya ada tandanya. Lampu untuk rem, nyala. Itu jangan disepelekan karena bisa jadi tanda (kampas rem mulai habis),” lanjutnya.

(BACA JUGA: My Love, Begini Cara Memasang Peredam Kap Mesin Mobil)

Jika Anda belum yakin terhadap indikator-indikator tersebut, silakan lakukan pengecekan pada tabung reservoir minyak rem.

“Kalau belum yakin juga, dicek aja tabung minyak remnya. Kalau berkurang, itu tandanya kampas sudah tipis atau bahkan habis,” jelasnya.

Atau, langsung saja bongkar roda dan lihat sendiri keadaan kampas rem Anda.

“Yang terakhir, langsung saja cek kampasnya. Dibongkar rodanya lalu lihat sendiri keadaan kampasnya,” tutup Arifin.