GridOto.com - Di musim 2018 ada satu perusahaan mode pakaian yang kembali sponsori tim balap F1.
Tommy Hilfiger yang dulu pernah berada di F1 pada era 1990-an, menjadi sponsor untuk tim F1 Mercedes mulai musim 2018.
Tommy Hilfiger pada era 1990-an pernah menjadi sponsor tim Lotus dan Ferrari.
Tapi siapa yang tahu jika perusahaan ini salah satunya dibelakangi oleh ayah seorang pembalap F1 tim Williams Martini Racing, Lance Stroll?
Dilansir GridOto.com dari Dailymail.co.uk, Lawrence Stroll ayah dari Lance Stroll menghasilkan kekayaan dari merek Tommy Hilfiger dan Michael Kors.
(Baca Juga: Muncul di Era 1990-an, Produk Lifestyle Ini Kembali ke F1 Bersama Mercedes)
Banyak pemberitaan bahwa untuk memasukkan Lance Stroll balapan di F1, ayahnya membayar nilai yang tidak sedikit.
Dilansir GridOto.com dari Autoweek.com diberitakan Lawrence Stroll mengeluarkan sekitar 80 juta dolar Amerika atau setara Rp 1,09 triliun.
Hal itu tidak disangkal oleh Lance Stroll sendiri.
"Aku datang dengan uang, aku tidak ingin menyangkalnya," kata Lance Stroll awal 2017 silam.
Namun Lance Stroll mengatakan kemapuannyalah juga yang membawanya naik ke F1.
Lace Stroll telah memenangkan beberapa ajang balap sebelum bisa naik ke kursi balap F1.
Di musim 2018 ini, Lance Stroll masih akan membalap dengan tim Williams Martini Racing.
(BACA JUGA: Kocak! Video Ini Mengungkap Kecelakaan Paling Aneh di Balap F1)
Setelah sekian lama tidak menjadi sponsor di F1, Tommy Hilfiger kembali dan menambatkan kerja sama dengan Mercedes.
Namun belum ada konfirmasi apapun mengenai isu ini baik dari pihak Lance Stroll maupun dari Williams.