Bagus Mana, Masukkan Oli Samping Lewat Pompa Oli atau Tangki?

Luthfi Anshori - Selasa, 6 Februari 2018 | 20:07 WIB

Oli Samping Motul 800 (Luthfi Anshori - )


GridOto.com - Seperti yang kita ketahui, motor 2-tak selain memerlukan oli mesin juga memerlukan oli samping.

Pada standarnya, kebanyakan motor 2-tak seperti Ninja 150 RR sudah dilengkapi dengan pompa oli samping.

Namun banyak pengguna motor 2-tak yang sudah melepas pompa oli samping dan langsung menuangkan oli samping melalui tangki bahan bakar.

Lalu mana yang lebih baik?

(BACA JUGA: Meratapi Nasib Kawasaki Ninja 150 Yang Terlantar dan Dibiarkan Usang )

"Ada plus minusnya masing-masing, kalau plusnya langsung dicampur lewat tangki itu yang pertama memperpanjang umur tangki motor, karena kan ada oli di dalam tangki, otomatis mencegah terjadinya korosi atau karat," buka Eddy Yulianto, Chief Mechanic Kawasaki Super Sukses Motor Fatmawati kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

"Keuntungan lainnya tidak perlu memikirkan pompa oli macet atau tidak. Tapi ada minusnya, yakni tidak bisa menakar dengan sempurna," tambahnya.

Seperti misalnya pengguna menuangkan oli samping terlalu banyak dari takaran.

"Kalau terlalu banyak dari takaran seharusnya, di tangki akan lebih banyak oli daripada bensin. Otomatis pembakaran tidak sempurna dan hasilnya tenaga motor akan berkurang," ujar pria ramah ini.

"Selain tenaga nge-drop, asap yang keluar dari knalpot juga sangat banyak dan bisa mengganggu pengguna jalan lain," terangnya lagi.

(BACA JUGA: Ogah Turun, Ini Nikmatnya Bus Kampanye Mewah!)

Sedangkan jika oli samping memakai pompa, keuntungannya adalah takaran yang dikeluarkan dapat disetel dan disesuaikan.

Dan minusnya adalah jika pompa oli macet, otomatis pasokan oli samping akan berhenti dan motor bisa 'ngejim' alias macet karena kehabisan oli samping.

"Oleh karena itu saya sering ingatkan bagi pengguna 2-tak agar rajin mengecek pompa oli samping," wanti Eddy.

Terus ikuti artikel-artikel menarik seputar mesin 2-tak dalam Tematis Mesin 2-Tak dari GridOto.com.