GridOto.com - Penggunaan radiator coolant wajib untuk motor yang menggandalkan sistem pendingin cairan.
Tapi untuk urusan balapan, motor yang berpendingin cairan enggak diperbolehkan pakai radiator coolant lho.
Pihak penyelenggara biasanya menyarankan tim pembalap untuk menggantikan penggunaan radiator coolant dengan air aquades atau bahkan air hasil kondensasi pendingin udara (AC)
Hal ini bukanya enggak berasalan, digunakan air biasa atau aquades bertujuan untuk safety.
(BACA JUGA: Penjualan Mercedes-Benz Meningkat, Ini Kata CEO MBDI)
jika coolant tumpah ke trek, Kandungan ethylene glycol pada radiator coolant, bisa menyebabkan trek licin.
"Radiator coolant yang bocor bikin licin di lintasan sirkuit," ujar Heri, Owner bengkel Jaw's Speed kepada GridOto.com di jalan Ir. Juanda, Depok, Jawa Barat (06/02/2018).
Kemudian motor yang pakai air biasa untuk radiator, enggak usah khawatir berkarat jalur pendinginannya.
"Ya enggak terus menurus, hanya dipakai saat balapan." tambahnya.
(BACA JUGA: Crash di Garis Finish, yang di Depan Bahagia, yang di Belakang Merana)