GridOto.com - Hanya pemuda 'zaman old' yang tahu masa keemasan motor ini di MotoGP.
Di awal 1990-an Grand Prix pembalap-pembalap bertalenta tinggi juga sudah ngebut.
Melesat cepat di atas motor GP500 2-tak yang terkenal memiliki karakter brutal atau agresif.
Honda menggunakan motor Honda NSR500 pada gelaran MotoGP era 1990-an.
Mesin ini membawa Mick Doohan mendominasi di era balap MotoGP bermesin 2-tak.
(BACA JUGA: Aksi Marc Marquez di Trek Tanah, Keren Mana dengan MotoGP?)
Sepanjang digunakan NSR500 ini menghasilkan 10 gelar juara dunia untuk Honda.
Mick Doohan menjadi penyumbang terbanyak gelar juara dunia MotoGP dengan Honda NSR500.
Dengan raihan 5 juara dunia secara beruntun dari tahun 1994 hingga tahun 1998.
Empat gelar juara dunia lainnya disumbangkan oleh Freddie Spencer tahun 1985, Wayne Gardner tahun 1987, Eddie Lawson tahun 1989 dan Àlex Crivillé 1999.
Sedangkan satu gelar juara dunia lainnya diraih Valentino Rossi di tahun 2001.
(BACA JUGA: Lah Ada Pembalap Ducati Baper dengan Hasil Bagus Jorge Lorenzo di Tes MotoGP Malaysia)
Ubahan regulasi tahun 2002 mengharuskan setiap pabrikan menggunakan motor bermesin 990 cc 4-tak dari regulasi sebelumnya yang memperbolehkan mesin berkapasitas 500 cc 2-tak.
Kalau melihat engine 2-tak Ninja yang hanya 150 cc saja jambakannya nampol bener, lha ini NSR500 enggak bisa ngebayangin.
Di situ beruntungnya pemuda zaman old yang pernah mendengar langsung suaranya di sirkuit.
Langsung saja dengerin sendiri sob suaranya.