GridOto.com – Overheat atau panas berlebih yang terjadi pada mesin motor 2-tak pasti pernah dialami sebagian bikers.
Tanda motor 2-tak yang mengalami overheat yaitu tiba-tiba mesin kehilangan tenaga meski kondisi masih menyala, bahkan lama-kelamaan mesin bisa mati.
Mesin mati saat kondisi overheat karena piston tidak dapat bergerak alias macet.
Nah, biar mesin 2-tak kamu enggak overheat saat digunakan, ada triknya nih sob.
(BACA JUGA: Enggak Sama, Ini Perbedaan Busi Motor 4-Tak dan 2-Tak)
Dijelaskan Tommy Patria, punggawa bengkel Patria Techno, Sukmajaya, Depok, jika motornya sudah dilengkapi sistem pendingin cairan radiator, solusinya bisa pasang kipas radiator.
"Kalau motor seperti Kawasaki Ninja 150 R atau RR yang udah ada radiatornya, bisa pasang kipas radiator tambahan milik Yamaha V-Ixion," ucap Tommy saat ditemui GridOto.com beberapa waktu lalu.
Pemasangan kipas radiator supaya kinerja sistem pendinginan lebih maksimal dan stabil saat suhu mesin sangat panas.
(BACA JUGA: Main-main ke Patria Techno, Bengkel Spesialis 2-Tak dan Honda NSR 150)
Jika motor 2-tak yang belum dilengkapi sistem pendingin cairan radiator bisa dengan cara menambahkan takaran oli samping.
"Biar enggak overheat, setelan oli samping dibikin agak sedikit boros, supaya pelumasan di bagian silinder lancar dan enggak cepet panas," beber Jamaludin, pemilik bengkel Pratama Motor, Kedoya, Jakarta Barat.
Itulah trik yang bisa kamu lakukan supaya motor 2-tak kamu enggak cepat overheat.
Terus ikuti artikel-artikel menarik seputar mesin 2-tak dalam Tematis Mesin 2 Tak dari GridOto.com.