GridOto.com - Sopir angkot bakal menggelar aksi mogok berjamaah pada Senin (5/2/2018) di Garut.
Aksi ini dilakukan untuk menuntut keberadaan angkutan online yang terus bertambah seiring berjalannya waktu.
Hal ini diungkapkan sekretaris DPC Organisasi Gabungan Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Garut, Yudi Nurcahyadi.
"Betul, kita lagi briefing untuk persiapan aksi besok," kata Yudi lewat pesan singkat, Minggu (4/1/2018) sore.
Rencananya aksi ini akan diikuti sekitar 3.200 sopir angkutan umum, pengusaha angkutan umum serta pengurus Organda.
(BACA JUGA : Ini Dia 5 Fakta Mencengangkan Tentang Si 'Tuyul' Taksi Online)
Pihak Organda pun sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada kepolisisan terkait aksi demo mogok berjamaah ini.
Dalam surat tersebut, rencananya massa akan berkumpul di tiga titik, yaitu di Bundaran Simpang Lima, Kerkhof dan di Alun-Alun Garut untuk bertemu dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Massa akan berkumpul di Alun-Alun Garut hingga Forkopimda menerima mereka dan memenuhi tuntutan mereka.
Sebelumnya, Pemkab Garut sudah mengeluarkan surat edaran terkait pelarangan angkutan online di Garut.
Surat edaran Nomor 55/2337/2017 berisi tentang angkutan online tidak diperkenankan beroperasi selama belum bisa memenuhi aturan sesuai Permenhub Nomor 108 tahun 2017.
Aturan tersebut harus dipenuhi oleh para sopir angkutan online diantaranya harus melakukan penetapan tarif yang disetujui pemerintah pusat dan diusulkan oleh Pemkab Garut, surat-surat kendaraan lengkap, uji Kir dan persyaratan lainnya.
Artikel ini sudah dipublikasikan di kompas.com dengan judul Tolak Angkutan Online, Ribuan Sopir Angkot di Garut Mogok Senin