GridOto.com – Durasi balap Formula 1 berbeda-beda, tergantung di mana lokasinya, video ini menunjukkan balapan paling singkat dalam sejarah F1.
Lamanya balap F1 berbeda karena panjang lintasan balapan tidak sama.
Jadi ada yang berlangsung 50-an lap atau bahkan 70 lap lebih.
Balap F1 yang dipentas sejak 1950, memiliki berbagai macam rekor.
Salah satunya yang dipantau GridOto.com dari akun Twitter @F1.
Yaitu mengenai balapan paling singkat.
(BACA JUGA: Ini Susunan Lengkap Pembalap F1 2018, Idola Kamu Nomor Berapa?)
Kejadiannya di sirkuit jalan raya Adelaide, Australia pada 3 November 1991 sebagai ronde terakhir.
Juara dunia pembalap sudah jadi milik Ayrton Senna, tetapi gelar konstruktor masih diperebutkan di sini.
Lomba dijadwalkan berlangsung 81 lap pada lintasan yang memiliki panjang 3,780 km itu.
Namun apa daya, lomba berlangsung dalam kondisi hujan deras.
Satu per satu pembalap tergelincir keluar trek, kecelakaan sampai mobilnya rusak.
Pengawas lomba mengibarkan bendera merah tanda balapan berhenti di lap 16.
Tetapi hasil lomba ditentukan saat posisi pembalap di lap 14.
Ayrton Senna dari tim McLaren tampil sebagai pemenang.
Posisi kedua Nigel Mansell, tetapi pembalap tim Williams ini tidak naik podium karena kecelakaan di akhir lomba.
Ia dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan.
Rekan setim Senna, Gerhard Berger finish ketiga, membuat Mclaren juara dunia konstruktor.
Nah, karena balapannya kurang dari 75% jarak lomba, point yang didapat hanya setengah.
GP Australia ini juga balapan akhir juara dunia tiga kali Nelson Piquet, rekan setim Michael Schaumcher di tim Benetton.
Yuk simak video bersejarah ini.
AUSTRALIA 1991
— Formula 1 (@F1) February 1, 2018
We're into the year's shortest month ????
So here's a flashback to the shortest race in F1 history
☔️ = results declared after 14 laps
Ayrton Senna took the win ????@McLarenF1 clinched the constructors' title ????#F1 #TBT #ThrowbackThursday pic.twitter.com/qsoMaTNLPg